Wamen Aminuddin Klaim Arus Lalu Lintas Tol saat Libur Natal 2024 Sangat Lancar
30,25 persen kendaraan pergi mengarah Barat melalui gerbang tol Cikupa ke arah Merak dan sisanya 22,3 persen menuju Selatan ke arah Puncak.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aminuddin Ma’ruf mengklaim kondisi lalu lintas jalan tol saat periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 sejauh ini berjalan lancar.
Hal itu dikatakan Aminuddin mengacu pada data kendaraan yang keluar Jakarta pada periode 18 Desember hingga 26 Desember pukul 06.00 WIB.
Pada periode tersebut, Aminuddin mengatakan 1,3 juta kendaraan keluar dari Jakarta menuju berbagai arah. Angka ini lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun lalu.
Baca juga: Volume Kendaraan ke Arah Jakarta Meningkat Usai Libur Natal 2024, Masuk Lewat Tol Cikampek 12.296
"Secara kumulatif jumlah ini turun dibanding tahun yang lalu," katanya usai meninjau layanan operasi Jasa Marga pada periode Nataru ini di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024).
Ia mengatakan, karena jumlahnya turun, maka dari itu kecepatan rata-rata dan waktu tempuh perjalanan menjadi lebih baik.
"Artinya apa? Artinya dari mulai tanggal 18 sampai tanggal 26 per jam 6 pagi tadi kondisi lalu lintas dinyatakan sangat layak dan sangat lancar. Alhamdulillah," ujar Aminuddin.
Meski lalu lintas dalam kondisi lancar, ia mengimbau para pengguna jalan tetap berkendara dengan memperhatikan kecepatan.
Lalu, bagi mereka yang sudah mulai lelah atau mengantuk, diimbau agar lebih waspada dan bisa beristirahat di rest area yang sudah disediakan.
Dalam kesempatan sama, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan bahwa angka 1,3 juta kendaraan yang meninggalkan Jakarta ini lebih rendah 6,5 persen dibanding tahun lalu.
Namun, bila dibandingkan dengan lalu lintas normal, jumlahnya meningkat 18,2 persen.
Secara distribusi 47,46 persen kendaraan keluar menuju arah timur, yaitu Trans Jawa dan Bandung melalui gerbang tol Cikampek Utama dan Kalihurip Utama.
Lalu, 30,25 persen kendaraan pergi mengarah Barat melalui gerbang tol Cikupa ke arah Merak dan sisanya 22,3 persen menuju Selatan ke arah Puncak melalui gerbang tol Ciawi.
Sebagai informasi, Jasa Marga memprediksi 3 juta kendaraan meninggalkan Jakarta pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 atau lebih tepatnya pada 18 Desember 2024 - 4 Januari 2025.
Pada periode tersebut, 3.057.246 diprediksi kendaraan pergi meninggalkan Jakarta.
Angka tersebut naik 17,9 persen terhadap lalu lintas normal atau naik 2,4 persen terhadap periode yang sama pada tahun lalu.
Jasa Marga memprediksi jumlah tersebut dari empat Gerbang Tol (GT) utama.
Pertama, GT Cikampek Utama yang akan mengarah keluar ke arah timur melalui Transjawa. Kedua, GT Kalihurip Utama ke arah Bandung.
Ketiga, GT Ciawi ke arah selatan menuju Jagorawi. Keempat, GT Cikupa yang ke arah barat untuk ke arah Pelabuhan Merak.