9 Ribu Kg Ikan Kerapu Dikirim ke Hong Kong, Nilai Devisa Ekspor Mencapai Rp1,6 Miliar
Kegiatan ekspor kerapu menunjukkan sumber daya perikanan di wilayah Kota Tual dan sekitarnya mampu bersaing di pasar internasional.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ekspor ikan laut hidup jenis kerapu ke Hong Kong dengan berat 9.049,10 kilogram (kg), memiliki nilai devisa ekspor 98.972,1 dolar AS atau setara Rp1,6 miliar.
Ekspor tersebut dilakukan CV Indo Marine Fish, di mana proses pengangkutannya menggunakan jalur laut di Tual Maluku menuju Hong Kong.
"Dengan gencarnya ekspor produk perikanan di awal tahun 2025 ini, kami harapkan dapat meningkatkan perekonomian Kota Tual dan sekitarnya," kata Kepala Kantor Bea Cukai Tual, Trimulyo Cahyono dalam keterangannya, Jumat (31/2/2025).
Baca juga: Devisa Hasil Ekspor SDA 100 Persen Wajib Disimpan di Indonesia, Ini Usulan Pimpinan MPR RI
Menurutnya, kegiatan ekspor ini menunjukkan bahwa sumber daya perikanan di wilayah Kota Tual dan sekitarnya mampu bersaing di pasar internasional.

“Kami berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik dan memfasilitasi setiap kegiatan ekspor di wilayah kerja kami," kata Trimulyo.
"Kami berharap dengan berjalannya kegiatan ekspor ini mampu meningkatkan devisa negara dan pendapatan asli daerah (PAD) demi kesejahteraan masyarakat,” sambungnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.