Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Cegah Corona, Menteri Tjahjo: sebagian ASN Boleh Bekerja di Rumah

Para aparatur sipil negara (ASN) dapat bekerja dari rumah untuk menghindari penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan instansi pemerintah.

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Cegah Corona, Menteri Tjahjo: sebagian ASN Boleh Bekerja di Rumah
Rina Ayu/Tribunnews.com
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo. 

TRIBUNNEWS.COM - Para aparatur sipil negara (ASN) dapat bekerja dari rumah untuk menghindari penyebaran virus corona (Covid-19) di lingkungan instansi pemerintah.

Kebijakan ini merespons perkembangan pandemi virus corona yang juga merebak di Indonesia.

Hal itu disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Tjahjo Kumolo.

Tjahjo juga menegaskan saat ini dalam menghadapi penyebaran virus corona para ASN tidak ada yang diliburkan, melainkan sebagian boleh bekerja di rumah.

"Tidak ada ASN diliburkan. Yang benar, sebagian ASN boleh bekerja dari rumah," kata Tjahjo melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Senin (16/3/2020).

MenPAN-RB Tjahjo Kumolo usai memberikan penghargaan zona integritas kepada instansi dan lembaga pusat serta daerah di Menara Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2019).
MenPAN-RB Tjahjo Kumolo. (KOMPAS.com/Deti Mega Purnamasari)

Baca: Kondisi Manila Berubah Sepi Setelah Lockdown Virus Corona

Ia menambahkan, pimpinan instansi masing-masing nantinya yang akan mengatur pembagian kerja para ASN.

Hal itu bertujuan agar pelayanan publik dan penyelenggaraan pemerintah tidak ada kendala.

Berita Rekomendasi

"Masing-masing pimpinan kementerian/kelembagaan yang teknis mengaturnya," ucapnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta seluruh gubernur, bupati, dan wali kota memantau kondisi daerahnya masing-masing dan berkonsultasi dengan pakar medis.

Jokowi juga menyebut penyebaran virus corona di Indonesia sudah tersebar di beberapa daerah karena Indonesia merupakan negara kepulauan.

"Kemudian, terus berkonsultansi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk menentukan status daerahnya siaga darurat ataukah tanggap darurat bencana nonalam," kata Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Minggu (15/3/2020).

Baca: Kronologi Menhub Budi Karya Sumadi Positif Corona, Alami Gejala Tifus & Asma Usai Kunjungan Kerja

Seputar Virus Corona
Seputar Virus Corona (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Anies Baswedan Tutup Sekolah Sementara

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di seluruh sekolah di Ibu Kota untuk mecegah penularan virus corona.

Langkah yang dilakukan Anies Baswedan mendapat dukungan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas