Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

85 Persen Pasien Corona di China Sembuh karena Obat Tradisional

85 persen dari total pasien corona di China, berhasil sembuh karena mengonsumsi obat tradisional.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 85 Persen Pasien Corona di China Sembuh karena Obat Tradisional
AFP/STR
Foto ini diambil pada Selasa (18/02/2020) Seorang dokter sedang menangani pasien yang telah pulih dari infeksi virus corona (COVID-19) menyumbangkan plasma di Wuhan di Hubei, China. Sebelumnya Pejabat kesehatan China pada 17 Februari kemarin mendesak pasien yang telah pulih dari coronavirus untuk menyumbangkan darah sehingga plasma dapat diekstraksi untuk mengobati orang lain yang sakit kritis. (STR/AFP/China OUT) 

TRIBUNNEWS.COM - Virus Corona telah mewabah di China sejak Januari 2020.

Awalnya, Covid-19 berasal dari Kota Wuhan.

Sebanyak 80.860 orang di China telah terinfeksi Corona, per Senin (16/3/2020).

Menurut thewuhanvirus.com, 3.213 orang telah meninggal dunia akibat virus tersebut.

Sementara itu, 67.752 warga China berhasil sembuh.

 

Baca: Insentif Rp 215.000 per Hari akan Diberikan pada Petugas Medis Corona DKI Jakarta

Baca: Pasien 01 Singgung soal Identitasnya yang Bocor: Pasien akan jadi Korban 2 Kali

Tingkat kesembuhan pasien sebesar 83,79 persen.

CNN melaporkan, China memiliki metode pengobatan yang ampuh dalam menyembuhkan pasien Corona.

BERITA REKOMENDASI

Ketika para ilmuwan berlomba untuk menemukan obat dan vaksin, China beralih ke pengobatan tradisional.

China meyakini pengobatan kuno dapat membantu.

"Dengan menyesuaikan kesehatan tubuh dan meningkatkan kekebalan, pengobatan tradisional China dapat membantu merangsang kemampuan pasien untuk melawan dan pulih dari penyakit," kata Yu Yanhong, wakil kepala China's National Administration of Traditional Chinese Medicine, dalam konferensi pers minggu lalu.

Foto ini diambil pada Selasa (18/02/2020) Seorang dokter sedang menangani pasien yang telah pulih dari infeksi virus corona (COVID-19) menyumbangkan plasma di Wuhan di Hubei, China. Sebelumnya Pejabat kesehatan China pada 17 Februari kemarin mendesak pasien yang telah pulih dari coronavirus untuk menyumbangkan darah sehingga plasma dapat diekstraksi untuk mengobati orang lain yang sakit kritis. (STR/AFP/China OUT)
Foto ini diambil pada Selasa (18/02/2020) Seorang dokter sedang menangani pasien yang telah pulih dari infeksi virus corona (COVID-19) menyumbangkan plasma di Wuhan di Hubei, China. Sebelumnya Pejabat kesehatan China pada 17 Februari kemarin mendesak pasien yang telah pulih dari coronavirus untuk menyumbangkan darah sehingga plasma dapat diekstraksi untuk mengobati orang lain yang sakit kritis. (STR/AFP/China OUT) (AFP/STR)

Yu menambahkan, penggunaan obat tradisional merupakan cara yang efektif.

Pasalnya, obat tradisional telah membantu melawan virus di masa lalu.

SARS tahun 2002-2003 yang menewaskan ratusan orang di China telah ditumpas berkat obat tradisional.

Sejauh ini, lebih dari 50.000 pasien virus Corona telah keluar dari rumah sakit di China.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas