Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Belajar di Rumah Bukan Perkara Sepele, Pengamat: Butuh Kesadaran dan Semua Pihak Harus Berperan

Guna cegah penyebaran corona, kebijakan belajar di rumah diberlakukan. Bukan perkara sepele, Pengamat: Butuh Kesadaran dan Semua Pihak Harus Berperan

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: bunga pradipta p
zoom-in Belajar di Rumah Bukan Perkara Sepele, Pengamat: Butuh Kesadaran dan Semua Pihak Harus Berperan
StudyInternational.com
Ilustrasi belajar di rumah 

Menurutnya, dari hasil diskusi pembahasan yang dilakukan dengan sejumlah pihak Pemprov DKI menutup kegiatan belajar mengajar di sekokah.

"Kami menyimpulkan bahwa Pempov DKI memutuskan untuk menutup semua sekolah di lingkungan Provinsi DKI dan melakukan proses belajar mengajar."

"Ini berlaku 2 minggu dan kami akan mengevaluai di akhir pekan kedua," kata Anies.




Amoes menjelaskan proses belajar mengajar dilakukan dengan sistem jarak jauh dan digital.

"Lakukan dengan metode jarak jauh, lakukan dengan proses digital, tujuannya untuk mengurangi interaksi yang punya potensi penularan," kata Anies.

Pemprov Jateng

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo (TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA)

Malamnya, giliran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memutuskan meliburkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di Jawa Tengah selama dua minggu, sebagai antisipasi penyebaran virus corona.

BERITA TERKAIT

Dilansir Tribun Jateng, keputusan tersebut disampaikan Ganjar seusai menggelar rapat terbatas bersama Forkominda dan seluruh OPD Pemprov Jateng pada Sabtu (14/3/2020) malam.

Salah satu pembahasan intensif pembahasan rapat terbatas tersebut yaitu menyangkut aspek pendidikan.

"Terhitung Senin lusa (16/3/2020) semua aktivitas belajar mengajar di Jawa Tengah diliburkan," kata Ganjar.

Baca: Rapat Terbatas, Ganjar Pranowo Tutup 40 Tempat Hiburan dan Destinasi Wisata 11 Kota di Jawa Tengah

Keputusan tersebut mencakup seluruh jenjang pendidikan, dari TK, SD, SMP dan SMA sederajat selama dua minggu.

Ganjar menyampaikan pemberian masa libur tersebut bisa saja berubah bergantung pada perkembangan situasi.

"Maka yang tidak ujian semua libur selama dua minggu diganti secara online. Sementara ujian di luar Solo Raya tetap berjalan."

"Cuma saya akan tetap mengikuti terus perkembangan terhadap pasien yang masih dirawat," katanya.

(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P) (Tribunsolo.com/Adi Surya Samodra) (Tribunjakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci) (Tribunjateng.com/Mamdukh Adi Priyanto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas