Detik-detik Pesawat TNI Mendarat di Shanghai untuk Ambil Alat Kesehatan, Diiringi Rintik Hujan
Prajurit TNI telah mengambil alat kesehatan yang dibeli pemerintah Indonesia dari China untuk mengatasi wabah Virus Corona (Covid-19).
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Prajurit TNI telah mengambil alat kesehatan yang dibeli pemerintah Indonesia dari China untuk mengatasi wabah Virus Corona (Covid-19).
Sebanyak kurang lebih 12 ton alat kesehatan diangkut dengan menggunakan pesawat C130 Hercules dari Bandara Pudong Shanghai, China.
Sebanyak 20 kru pesawat dan beserta 2 personel dadi Kemhan RI turut serta dalam misi ini.
Pesawat yang diterbangkan ke Sanghai China tersebut merupakan Pesawat C130 Hercules dari skadron Udara 32 Wing Udara 2 Lanud Abdulrachman Saleh Malang.
Pesawat diberangkatkan dari Lanud Abdulrachman Saleh Malang pada Sabtu (21/3/2020) dan menempuh rute penerbangan Malang-Natuna-Hainan-Shanghai.
Laporan dari situs resmi TNI AU, pesawat itu terbang dari mulai pukul 06.55 WIB menuju Lanud RSA di Ranai Natuna.
Transit untuk mengisi bahan bakar, tepat pukul 11.40 WIB awak pesawat kemudian take off dari Ranai untuk melanjutkan penerbangan menuju China.
Baca: Peta Sebaran Covid-19 di Indonesia: Menginfeksi 17 Provinsi, Terbanyak di DKI Jakarta
Baca: Jokowi Pastikan Indonesia Tak Ada Lockdown, Doni Monardo Beri Imbauan Terkait Corona
Pesawat melakukan dua kali transit di Lanud Raden Sadjad Natuna dan Bandara Sanya di Hainan untuk melakukan pengisian bahan bakar (refuel) sebelum mendarat di tujuan utama yaitu Bandara Pudong di Shanghai
Seperti yang didokumentasikan melalui video yang diunggah kanal YouTube Puspen TNI, C 130 mendarat di Bandara Pudong Shanghai pukul 21.15 WIB dengan diringin rintik hujan.
Proses loading 12 ton alat kesehatan langsung dilakukan dan memakan memakan waktu kurang lebih 2,5 jam.
Penjemputan alat kesehatan yang dilakukan pasukan TNI ini merupakan respon Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto atas permintaan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meminta Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan dukungan pesawat untuk mengambil alat kesehatan di Shanghai, Cina, guna mengatasi wabah virus corona.
Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjutak, mengatakan permintaan tersebut bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses birokrasi antar pemerintah.
Dahnil mengatakan permintaan tersebut disampaikan Prabowo Subianto kepada Hadi Tjahjanto, Rabu (18/3/2020).