UPDATE Corona 11 April 2020 di Indonesia: Total 3.842 Kasus Positif, 327 Meninggal Dunia, 286 Sembuh
Penambahan jumlah kasus positif Covid-29 per Sabtu (11/4/2020), yang disampaikan Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Jumlah pasien positif virus corona di Indonesia yang tercatat pada Sabtu (11/4/2020) pukul 12.00 WIB terus bertambah.
Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi persnya, melalui YouTube Kompas TV.
Yuri, sapaannya, mengatakan terdapat 330 kasus baru dari sebelumnya 3.512 kasus.
"Penambahan konfirmasi kasus positif 330 orang, total kasus menjadi 3.842 ," ujar Yuri, di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (11/4/2020) pukul 15.30 WIB.
Kabar baiknya, ada sejumlah 4 pasien yang berhasil sembuh.
Jumlah pasien sembuh menjadi 286 atau bertambah 4 orang jadi pasien dari sebelumnya sebanyak 282 pasien.
Baca: Ketua MPR RI Serukan agar Masyarakat Optimis Hadapi Pandemi Global Corona, Pasien Sembuh Jadi Bukti
Sedangkan, kasus kematian masih terus meningkat.
Kini, jumlah korban meninggal akibat virus corona bertambah 21 kasus.
Sehingga total kasus kematian menjadi 327 kasus, dari sebelumnya 306 kasus.
Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.
DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah kasus terbanyak.
Untuk itu, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menyetujui usulan Pemprov DKI Jakarta untuk menerapkan status pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta.
Baca: Perawat Positif Corona Ditolak: PPNI Tempuh Jalur Hukum, Perawat di Jateng Kompak Kenakan Pita Hitam
PSBB di DKI Jakarta akan berlangsung selama dua minggu.
Terhitung dimulai pada Jumat (10/4/2020) dan berakhir pada Kamis (23/4/2020).
Sementara itu, dalam setiap konferensi persnya, Yuri menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung untuk mengedukasi agar tetap diam di rumah.
"Terima kasih atas upaya masyarakat agar patuh bukan untuk dirinya tetapi untuk bersama."
"Kita sama-sama membutuhkan kerja sama, untuk bersatu dan bersinergi agar covid-19 bisa diselesaikan bersama," ungkap Yuri.
Ia pun mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan kegiatan dirumah untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
(Tribunnews.com/Maliana)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.