Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang PDP di Simalungun Meninggal, 60 Warga di Desanya Negatif Setelah Jalani Rapid Test

Dari 60 orang yang diambil samplenya, seluruhnya negatif gejala Covid-19.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Seorang PDP di Simalungun Meninggal, 60 Warga di Desanya Negatif Setelah Jalani Rapid Test
Tribun Medan/Alija Magribi
Pemeriksaan Rapid Test terhadap 60 warga Desa Bah Joga, Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun 

Kota Binjai 1 orang

Kabupaten Karo 1 orang

Kabupaten Labuhanbatu 1 orang

Kabupaten Toba 1 orang

"Artinya ada 23 daerah kabupaten/kota di Sumut lainnya yang belum merawat pasien positif Covid-19 di Sumut," jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemprov Sumut, dr Aris Yudhariansyah.

Untuk data rumah sakit, RS Bunda Thamrin Medan terbanyak menangani pasien Covid-19 di Sumut.

Data yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Pemprov Sumut menyebutkan RS Bunda Thamrin merawat 41 pasien Covid-19.

Baca: Keluhkan Kenaikan Harga Pokok di Tengah Wabah, Jokowi: Masyarakat Dirugikan, Ini yang Untung Siapa?

Berita Rekomendasi

Lalu disusul RS Martha Friska Medan sebanyak 28 pasien dan RS GL Tobing Medan.

Total ada 21 rumah sakit penanganan pasien Corona yang tersebar di kabupaten/kota di Sumatera Utara.

"RS Bunda Thamrin 41 Pasien, RS Martha Friska 28 pasien, RS GL Tobing 19 Pasien, RS Colombia Asia 18 Pasien, RS Elisabeth 15 Pasien, RS Perdagangan 13 Pasien, lalu RSUP Adam Malik 12 pasien," ungkap Aris Yudhariansyah.

Berikutnya ada RS Pirngadi 6 orang, RS Rondahaim 5 pasien, RS Murni Teguh 5 orang, RS Siloam 5 pasien, RS Sultan Sulaiman 3 orang, RS Bina Kasih 2 orang, RS Imelda 1 pasien, RS Advent 1 orang, RS Pertamina 1 orang, RS USU 1 pasien, RS Djasemen Saragih 1 pasien, RS Medika Amplas 1 pasien, RS Sundari 1 pasien, dan RS Sibuhuan 1 pasien.

Aris juga menyebutkan agar pihak rumah sakit membuat gebrakan dengan melakukan konsultasi medis pasien secara online untuk mengurangi kerumunan di rumah sakit.

"Kami menyarankan untuk melakukan layanan konsultasi medis dengan menggunakan teknologi. Hal ini penting untuk mengurangi kunjungan ke rumah sakit, mengurangi kerumunan di rumah sakit. Karena pada saat proses administrasi pendaftaran dalam rangka konsultasi medis hal ini tampak cukup besar," tuturnya. (tribun-medan.com/Alija Magribi)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dampak 1 Pasien PDP Covid-19 Meninggal, 60 Orang Warga Desa Bah Joga Lakukan Rapid Test

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas