PMI Asal Badung Bali Meninggal Terpapar Covid-19, Sempat Dirawat 3 Minggu di RS Amerika Serikat
Korban sempat dirawat selama tiga minggu di Rumah Sakit California Amerika Serikat sebelum akhirnya meninggal dunia.
Editor: Dewi Agustina
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali, Dewa Made Indra kembali meng-update kasus Covid-19 di Bali lewat konferensi pers pada, Senin (20/4/2020).
Dewa Indra mengatakan, terdapat pertambahan kasus positif Covid-19 di Bali sejumlah 5 orang per hari Senin kemarin.
Dari kelima orang positif Covid-19 ini, 4 orang di antaranya merupakan pekerja migran Indonesia yang baru saja datang dari luar negeri dan 1 orang sisanya merupakan kasus transmisi lokal.
"Sehingga jumlah akumulatif kasus positif Covid-19 di Bali hingga hari ini, sebanyak 140 orang. Lalu untuk jumlah pasien positif yang sudah sembuh dari Covid-19 hari ini berjumlah 4 orang. Dan hingga hari ini jumlah akumulatif pasien positif Covid-19 yang sembuh di Bali sebanyak 42 orang," ujar Dewa Indra, kemarin.
Jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal di Bali tetap berjumlah 3 orang per Senin kemarin.
Dan untuk jumlah pasien positif Covid-19 yang masih dirawat di sebelas rumah sakit rujukan dan tempat karantina berjumlah 95 orang.
"Dari kasus positif Covid-19 yang berjumlah 140 orang di Bali, 8 orang merupakan WNA dan belum ada pertambahan pasien WNA sejak kemarin. Sedangkan jumlah pasien yang bertambah merupakan WNI sebanyak 132 orang," tambahnya.
Baca: Curhat Pilu Berderai Air Mata Wanita yang Kelaparan Sebelum Meninggal, 2 Hari Hanya Minum Air Galon
Untuk 132 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 ini dapat dirinci sebagai berikut, kasus imported case sebanyak 92 orang yang terdiri dari, 88 orang pekerja migran Indonesia dan 4 orang non PMI.
Dari 4 orang non PMI ini merupakan orang yang pernah berkunjung ke Luar Negeri yang terdiri dari mahasiswa dan murid.
Kemudian kasus terinfeksi Covid-19 dari daerah terjangkit di luar Bali sebanyak, 16 kasus. Sedangkan jumlah kasus positif Covid-19 akibat transmisi lokal di Bali sebanyak 24 kasus.
"Kesimpulan dari gambaran kasus ini, bahwa mayoritas kasus positif Covid-19 di Bali berasal dari kasus imported case atau akibat kunjungan dari Luar Negeri yang berjumlah 92 kasus. Sedangkan untuk kasus transmisi lokal yang berjumlah 24 kasus, sangat penting untuk dipahami terutama bagi masyarakat agar bisa memaknai kenaikan angka dari kasus transmisi lokal yang ada di Bali," terangnya.
Dewa menambahkan tentu kedua sumber dari penyakit ini berbeda cara penanganannya.
Meskipun kasus transmisi lokal angkanya masih sedikit dibandingkan dengan kasus imported case, ini harus tetap kita cegah agar kasus transmisi lokal dapat terhenti di Bali.
Baca: Jadwal Belajar dari Rumah TVRI, Rabu 22 April: Sejarah dan Budaya Maluku hingga Film Garasi
Untuk kasus transmisi lokal, diminta untuk masyarakat agar selalu menggunakan masker saat berada di luar rumah dan rajin-rajin mencuci tangan di air yang mengalir dengan menggunakan sabun sebelum menyentuh wajah dan mengambil makanan.