Pasien Covid-19 Membeludak, Parkir Kendaraan RS Bhayangkara Surabaya Akan Dijadikan Ruang Perawatan
Triawan menerangkan, RS Bhayangkara memiliki ketersediaan 72 ruang kamar, 203 kasur, dan 11 ruang kamar isolasi.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA -- Akibat membeludaknya pasien Covid-19 di Surabaya, tempat parkir kendaraan akan disulap menjadi ruang perawatan pasien Covid-19.
Saat ini kapasitas ruang isolasi di sejumlah rumah sakit di Surabaya rujukan sudah over capacity atau terlalu banyak untuk pasien Covid-19.
Saat ini jumlah pasien yang masuk rumah sakit terkait kasus Covid-19 di Surabaya adalah sebanyak 798 orang.
Sedangkan jumlah bed yang ada hanya berjumlah 403.
Kabid Dokkes Polda Jatim, Kombes Pol Triawan Marsudi membenarkan rencana pengalihfungsian gedung tersebut.
Baca: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Medan, Selasa 5 Mei 2020, Niat Puasa dan Doa Buka Puasa Ramadhan
Baca: Benarkah Minum Air Jeruk Nipis Bisa Mengecilkan Perut Buncit?
Baca: Singgung Masa Depan Valentino Rossi, Bos Yamaha Petronas Beri Kepastian Agustus
Gedung baru di RS Bhayangkara Surabaya, yang semula akan digunakan sebagai area parkir kendaraan, akan dirombak ulang untuk gedung perawatan pasien Covid-19.
"Ini kan sebagai tindakan antisipasi saja. Kalau ya, kalau ini, ternyata pasiennya banyak, maka kami sudah siap," katanya, Senin (4/5/2020).
Triawan menyebut, seandainya gedung parkiran itu jadi dirombak, diperkirakan bakal mampu menampung sedikitnya 100 pasien.
"Gedung ada, dan ruangannya sudah kami persiapkan. Di gedung itu, kira-kira ya, saya agak lupa, mampu menampung kurang dari 100 pasien," jelasnya.
Triawan menerangkan, RS Bhayangkara memiliki ketersediaan 72 ruang kamar, 203 kasur, dan 11 ruang kamar isolasi.
RS tersebut hanya dapat menampung pasien bergejala Covid-19, berkategori tidak parah.
"Kami bisa melakukan perawatan terhadap pasien bergejala klinis corona. Tapi yang tidak bergejala berat ya," terangnya.
Ia menerangkan, RS Bhayangkara belum dapat merawat pasien corona dengan gejala klinis berat karena belum memiliki ruangan isolasi khusus penyakit menular dengan fasilitas alat ventilator khusus.
"Kami tidak punya ventilator khusus untuk merawat pasien Covid-19 ya. Kalau ventilator untuk perawatan yang lain ada, cuma kan tidak bisa dicampur pemakaiannya," pungkasnya. (Luhur Pambudi)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul RS Overload, Polda Jatim Akan Ubah Gedung Parkir RS Bhayangkara Surabaya Jadi Tempat Perawatan