Wakil Ketua Komisi VI DPR Kirim APD untuk Tenaga Medis di Taput
Martin menjelaskan bahwa dalam menghadapi pandemi corona ini, hal pertama sekali yang harus diperkuat adalah kelengkapan ‘senjata’ tenaga medis
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Martin Manurung mengirim Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara.
Bantuan ini berawal dari dorongan Ketua DPP Partai NasDem tersebut, kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang ada di Sumatera Utara, yaitu : Inalum, PTPN III, Hutama Karya, Pelindo 1 dan Perum LPPNPI (AirNav Indonesia).
Diterima langsung Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, bantuan tersebut meliputi 9 paket APD Set Lengkap, 80 ADP Disposable (baju hazmat), 2.400 masker medis, dan 18 pasang sepatu medis.
Baca: Vaksin Virus Corona Kemungkinan Ditemukan 1 Tahun Lagi, LSI Denny JA: Indonesia Mustahil Menunggu
Baca: Begini Tata Cara Salat Bagi Tenaga Medis yang Mengenakan APD Menurut MUI
“Mewakili seluruh masyarakat Taput, saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Martin Manurung. Semoga ini menjadi motivasi untuk tenaga medis dan masyarakat,” ujar Nikson kepada Martin yang terhubung melalui aplikasi teleconference.
Nikson menambahkan, sebagai daerah yang mempunyai RS rujukan pasien Covid-19, Taput sangat membutuhkan rangkaian alat pendukung laboratorium, untuk mempercepat hasil pemeriksaan warga yang diduga terpapar Covid-19.
“Kalau bisa kita dibantu. Agar penanganan dapat lebih cepat, tanpa harus menunggu hasil laboratorium dari Medan yang bisa sampai seminggu,” tambahnya.
Dalam pertemuan virtual itu, Martin menjelaskan bahwa dalam menghadapi pandemi corona ini, hal pertama sekali yang harus diperkuat adalah kelengkapan ‘senjata’ tenaga medis. Agar pertahanannya kokoh. Oleh sebab itu, ia berharap agar semua pihak memberikan dukungan penuh untuk tenaga medis.
“Bapak Bupati dan kita semua adalah ujung tombak. Sedangkan tenaga medis adalah tembok pertahanan terakhir. Jadi kita harus menjaga pertahanan ini, Pak Bupati,” ungkap Anggota DPR RI dari dapil Sumut 2 ini.
Dari data Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatera Utara, Kabupaten Tapanuli Utara masuk dalam zona kuning penyebaran corona.