Rencana Jokowi Blusukan Lagi Diapresiasi Legislator Golkar
Menurut Supriansa, rencana blusukan Jokowi itu sebagai bentuk kecintaan seorang presiden kepada rakyatnya.
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk blusukan kembali diapresiasi legislator Partai Golkar Supriansa.
Menurut Supriansa, rencana blusukan Jokowi itu sebagai bentuk kecintaan seorang presiden kepada rakyatnya.
"Itulah bentuk kecintaan Pak Jokowi terhadap rakyatnya yang susah dibendung. Karena memang kecintaan yang dimiliki berasal dari hati yang terdalam," kata Supriansa saat dihubungi Tribunnews, Kamis (18/6/2020).
Anggota Komisi III DPR RI itu menilai, Presiden Jokowi sudah rindu dengan kebiasaan blusukan yang dilakukan sebelum adanya pandemi Covid-19.
Baca: Presiden Jokowi Sudah Tidak Tahan, Mau Blusukan ke Jawa Tengah
Sebab, gaya komunikasi tersebut menjadi magnet tersendiri bagi rakyat Indonesia.
Supriansa juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendoakan Presiden Jokowi jika blusukan itu terwujud dalam waktu dekat.
"Jika beliau benar-benar akan blusukan maka mari kita mendoakan Bapak Presiden sehat selalu dalam menjalankan tugas sebagai kepala negara apalagi di tengah ancaman pandemi Covid-19 ini," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mulai blusukan kembali dalam beberapa hari ke depan.
Rencananya Presiden akan menyambangi daerah di Jawa Tengah.
"Rencana (ke) Jawa Tengah," kata Heru, Rabu, (17/6/2020).
Sebelumnya dalam diskusi jarak jauh yang digelar Aktivis Lintas Generasi, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan bahwa Presiden Jokowi sudah tidak tahan untuk blusukan.
Selama ini kegiatan blusukan Presiden terkendala pandemi Covid-19.
Sebenarnya Presiden enggak tahan untuk blusukan, karena Presiden adalah karakteristiknya seperti itu," kata Pramono kemarin, Selasa (16/6/2020).
Presiden menurut Pramono berencana untuk blusukan kembali ke daerah-daerah yang tidak terpapar Covid-19 atau zona hijau.
Terdapat kurang lebih 100 daerah yang masuk klasifikasi zona hijau.
"Setelah melihat perkembangan (penyebaran Covid-19). yang ada hampir 100-an daerah yang hijau, Presiden tetap akan berkunjung ke beberapa daerah hijau," ujar Pramono.
Menurut politikus PDIP itu, Presiden akan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, apabila blusukan nanti.
Hal itu menjadi pesan bahwa Indonesia siap memasukan fase new normal yakni masyarakat produktif dan aman dari Covid-19.