Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bertambah 213, Kini Total Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Berjumlah 10.853

Provinsi DKI Jakarta mendapatkan tambahan kasus positif Covid-19 cukup tinggi, Sabtu (27/6/2020).

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Bertambah 213, Kini Total Kasus Positif Covid-19 di DKI Jakarta Berjumlah 10.853
Youtube Kompas tv
Dwi Oktavia menyampaikan update jumlah pasien Covid-19 di DKI Jakarta, Rabu (1/4/2020). 

"Dari hasil pemeriksaan ini kita dapatkan penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.385 orang, sehingga kemudian totalnya 52.812 orang," ujar Yurianto, dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Sabtu (27/6/2020)

Angka penambahan tersebut diketahui meningkat ketimbang kasus penambahan positif Covid-19 pada Jumat kemarin yaitu 1.240 orang.

Baca: Cegah Penyebaran Covid-19, GoRide dan GoCar Uji Coba Penggunaan Sekat Pelindung

Achmad Yurianto juga mengatakan ada tambahan 576 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.

"Pasien sembuh yang kita catat hari ini sebanyak 576 orang, sehingga totalnya 21.909 orang," kata dia.

Adapun hari ini juga dicatat 37 orang meninggal dunia.

Baca: Wamendes: Semua Kementerian All Out Tanggulangi Pandemi Covid-19 

Dengan begitu, secara akumulatif terdapat 2.720 pasien meninggal dunia.

Seperti diketahui, pada Jumat (26/6/2020) kemarin, kasus positif Covid-19 total ada sebanyak 51.427 kasus.

BERITA TERKAIT

Sementara, jumlah pasien sudah sembuh menjadi 21.333 orang.

Adapun total pasien meninggal dunia sejumlah 2.683 orang.

Protokol Jaga Jarak Dapat Turunkan Risiko Penularan Covid-19 Hingga 85 Persen

Tim Komunikasi Publik, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan berdasarkan hasil penelitian yang diterbitkan jurnal ilmiah Lancet protokol jaga jarak atau physical distancing dapat menurunkan risiko penularan Covid-19 hingga 85 persen.

Dalam jurnal tersebut menurut dokter Reisa disebutkan bahwa jarak yang aman adalah 1 meter dari satu orang dengan orang lain.

"Ini merupakan langkah pencegahan terbaik bisa menurunkan risiko sampai dengan 85 persen," kata Dokter Reisa di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Rabu (10/6/2020).

Baca: Viral Penjual Gorengan Cantik, Bantu Orangtua hingga Isi Waktu Luang setelah Di-PHK Akibat Corona

Menurutnya, protokol jaga jarak sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 paling efektif menurunkan transmission rate atau angka penularan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas