Wilayah Luar Seoul, Korea Selatan Alami Peningkatan Kasus Infeksi Corona
Kasus Covid-19 harian di Korea Selatan pada Jumat (3/7/2020) mencapai angka tertinggi dalam dua pekan terakhir.
Penulis: Ika Nur Cahyani
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Kasus Covid-19 harian di Korea Selatan pada Jumat (3/7/2020) mencapai angka tertinggi dalam dua pekan terakhir.
Dikutip dari Yonhap, wilayah luar ibu kota Seoul kini mengalami peningkatan berkelanjutan.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC), ada 63 kasus baru dengan rician 52 infeksi lokal hingga kini totalnya mencapai 12.967.
Ini merupakan peningkatan tertinggi setelah rekor sebelumnya 67 kasus infeksi pada 20 Juni dan naik dari 54 sehari sebelumnya.
Baca: Korea Selatan Berharap Donald Trump Bisa Berdialog dengan Kim Jong Un November Ini
Baca: WNA Asal Korea Selatan Ditangkap di Bekasi Setelah Pesan Sabu Dari Pengedar Narkoba
Selain itu, penambahan baru-baru ini menandai pertama kalinya jumlah infeksi lokal meningkat di atas 50 sejak 18 Juni lalu.
Dari 52 transmisi lokal, enam kasus berasal dari Gwangju, 330 km barat daya Seoul.
Peningkatan kasus di kota ini disebabkan acara agama di kuil Buddha.
Jumlah kasus yang terkait dengan tempat itu naik sebanyak 30 hingga mencapai 49 pada Kamis (2/7/2020).
Ibu kota Seoul hanya melaporkan 12 kasus baru, sedangkan Provinsi Gyeonggi di sekitarnya menambah 16 infeksi baru.
Daegu, yang pernah menjadi pusat penyebaran virus negara itu, menambahkan 13 kasus baru.
Kota ini menyumbang lebih dari setengah kasus Covid-19 di Korea Selatan karena ribuan infeksi virus terhubung dengan sekte keagamaan di kota itu.
Baca: Masih Berstatus Perang Sejak 70 Tahun Silam, Korea Selatan Ingin Berdamai dengan Korea Utara
Baca: Moncong Artileri Korut dalam Posisi Terbuka Mengarah Ke Korea Selatan, Pertanda Siap Perang?
Lonjakan kasus terbaru di wilayah ini disebabkan infeksi kluster dari sekolah akting.
Daejeon, sebuah kota pusat 164 kilometer selatan Seoul, juga melaporkan empat infeksi lagi.
Awal pekan ini, dua siswa sekolah dasar di Daejeon juga dinyatakan positif setelah melakukan kontak dengan seorang rekan.