Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Per 8 Juli, 38.498 ODP Dipantau dan 13.636 PDP Diawasi 

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan per hari ini ada 38.498 ODP yang dipantau.

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Per 8 Juli, 38.498 ODP Dipantau dan 13.636 PDP Diawasi 
Tangkap layar channel YouTube BNPB
Juru Bicara (Jubir) Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona (Covid-19), Achmad Yurianto. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah memperbarui soal data Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Perawatan (PDP) terkait Covid-19 di seluruh wilyah Indonesia yang tercatat hingga Rabu (8/7/2020) pukul 12.00 WIB.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan per hari ini ada 38.498 ODP yang dipantau. 

"Yang harus kita pantau sebanyak 38.498, jumlah ini tentunya adalah akumulasi yang sedang kita pantau, dan baru kita temukan dan kita lakukan pemantauan," ujar Yurianto, dalam konferensi pers di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Rabu (8/7/2020). 

Baca: UPDATE 7 Juli: 38.702 ODP Dipantau dan 13.471 PDP Diawasi Terkait Covid-19

Sementara itu, terkait jumlah PDP, hingga hari ini tercatat ada 13.636 PDP yang masih terus diawasi oleh pemerintah. 

"Pasien dalam pengawasan yang masih tetap harus kita awasi secara ketat di rumah sakit sebanyak 13.636 orang," kata dia. 

Baca: Hindari Tindak Anarkis, Polisi Biarkan Puluhan Orang Jemput Paksa Jenazah PDP Covid-19 dari RS

Selain itu, disampaikan pula bahwa jumlah pasien positif corona di Indonesia kembali bertambah. Tercatat ada 1.853 kasus baru.

BERITA TERKAIT

"Covid-19 terkonfirmasi sebanyak 1.853 orang sehingga menjadi total kasus positif sebanyak 68.079 orang," imbuhnya. 

Yuri juga mengatakan penambahan kasus sembuh hari ini mencapai 800 pasien, sehingga total kasus sembuh sebanyak 31.585 orang.

"Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 3.359 orang setelah penambahan 50 orang," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas