Gugus Tugas Belum Beri Izin Rekomendasi Pembukaan Bioskop di Masa Pandemi Covid-19
Apalagi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakui kemungkinan virus corona menyebar melalui udara atau airborn transmission
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
"Kita sangat prihatin dengan kondisi virus corona yang saat ini terus meningkat. Namun jika memang pemerintah sudah mengeluarkan izin operasional bioskop maka kami berharap bahwa protokol kesehatan di bioskop diterapkan dengan baik," kata Yani, Senin (13/7/2020).
Politikus PKS ini mengatakan industri bioskop jadi salah satu usaha yang paling terdampak pandemi Covid-19.
Sebab sebagaimana diketahui bioskop adalah sebuah pertunjukan film yang diputar di ruang tertutup dan kedap suara, penontonnya pun berjumlah puluhan.
Selama pembatasan sebelumnya, jenis usaha semacam ini jadi salah satu yang paling rawan penularan.
Namun perekonomian pengelola bioskop juga harus dibangkitkan setelah mati suri selama kurang lebih tiga bulan ke belakang.
"Industri bioskop kan juga usaha yang sangat terdampak oleh wabah corona jadi kita berharap industri ini bisa segera bangkit lagi," tuturnya.
Menyambut pembukaan nanti, Achmad Yani berharap pelaku usaha bioskop tegas terhadap pengunjung yang melanggar aturan.
Sebab jika ditemukan kasus Covid-19 di lingkungan bioskop, maka dampaknya akan dirasakan oleh pengeola usaha yang bersangkutan.
Baca: Tingkatkan Kewaspadaan Masyarakat, Doni Monardo Buka Opsi Data Pasien Positif Covid-19 Dipublikasi
"Pelaki usaha harus berani tegas terhadap setiap pengunjung jika melanggar protokol kesehatan. Karena yang akan terancam jika sampai ada cluster wabah di bioskop kan pelaku usaha itu sendiri," ungkap dia.
"Bisa saja jika terjadi penularan di bioskop menyebabkan izin operasionalnya ditahan. Kita tidak berharap ini terjadi," pungkasnya.