Bekas Pasien Dinyatakan Positif Covid-19, Tenaga Medis Puskesmas Alue Bilie di Rapid Test
tim Dinkes Nagan Raya selain rapid test petugas kesehatan juga rapid test keluarga dari pasien tersebut
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Rizwan
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - - Dinas Kesehatan Nagan Raya berkoordinasi dengan Puskesmas Alue Bilie Kecamatan Darul Makmur melakukan rapid test terhadap petugas kesehatan di Puskesmas tersebut, Rabu (29/7/2020).
Rapid test dilakukan terhadap 28 petugas dengan hasilnya semua nonreaktif (negatif).
Langkah rapid test dilakukan sebagai bentuk pencegahan terhadap paparan Covid-19.
Pasalnya seorang pasien yang reaktif saat ini dirawat di ruang isolasi RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM) pernah dirawat di Puskesmas Alue Bilie sebelum dirujuk ke RSUD.
"Alhamdulilah sebanyak 28 petugas yang dirapid test hasilnya nonreaktif," kata Ardiansyah, Kepala Puskesmas Alue Bilie kepada Serambinew.com.
Baca: Viral Video Tukang Ojek Nangis Motornya Dibawa Kabur, Penumpang Ngaku Intel, Dijanjikan Rp 300 Ribu
Menurutnya, langkah rapid test terhadap petugas sebagai bentuk pencegahan terhadap paparan Covid-19.
"Pelayanan di Puskesmas lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Informasi lain diperoleh Serambinews.com menjelaskan, tim Dinkes Nagan Raya selain rapid test petugas kesehatan juga rapid test keluarga dari pasien tersebut, Rabu (29/7/2020) pada sebuah desa di Kecamatan Darul Makmur.
Rapid test terhadap keluarga pasien dilakukan Dinkes kerja sama Puskesmas Suka Mulya.
Dari sejumlah yang dirapid test dari keluarga ternyata satu orang reaktif yang tidak lain adalah istri pasien tersebut, sedangkan yang lain nonreaktif.
Seperti diberitakan, warga yang reaktif hasil rapid test Covid-19 di Nagan Raya bertambah.
Baca: Ini Penantang Gibran dari Jalur Independen, Janji Tak akan Ambil Gaji Jika Terpilih
Sebelumnya hanya seorang, kini menjadi dua orang dan keduanya merupakan warga sebuah desa di Kecamatan Darul Makmur adalah pasangan suami istri (pasutri).
Data diperoleh Serambinews.com, Rabu (29/7/2020) warga yang reaktif berkelamin wanita diketahui setelah tim Dinas Kesehatan dan Puskemas Suka Mulya melakukan rapid test terhadap keluarga dari pria reaktif tersebut pada Rabu (29/7/2020).
Pria yang reaktif saat ini dirawat di RSUD Sultan Iskandar Muda (SIM).
Terkait reaktif, tim medis dari Puskesmas langsung membawa ke RSUD SIM untuk menjalani swab.
"Benar saat ini ada dua orang di ruang isolasi RSUD SIM," kata Koordinator Dokter Gugus Tugas Covid-19 Pemkab Nagan Raya, dr Edi Hidayat SpPD ditanyai Serambinews.com.
Menurut dokter spesialis di RSUD SIM, dari dua orang tersebut yang merupakan suami istri sudah menjalani swab dan sudah dikirim swab ke Balitbangkes Aceh Besar.
"Pemeriksaan swab untuk kita ketahui apakah negatif atau positif," katanya.
Dr Edi menambahkan, untuk suami dirawat di ruang isolasi karena mengalami sakit mirip gejala Covid-19.
Sedangkan istrinya sehat, namun saat ini juga ditempatkan di ruang isolasi RSUD SIM menunggu keluar hasil swab.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Warga Reaktif di Nagan Raya, 28 Petugas Kesehatan di Puskesmas Alue Bilie Jalani Rapid Test