Imbauan Aa Gym Menjelang Idul Adha: Jalani Pemotongan Kurban Tetap Jaga Protokol Kesehatan
Agar masyarakat tetap rida dengan situasi pandemi ini, karena setiap musibah datang dan pasti akan berakhir
Editor: Hendra Gunawan
Di dalam berkerumun ini harus punya tata yang baru, supaya kerumunan ini tidak menimbulkan kemudaratan.
Sehingga menjalankan ibadah di rumah tidak akan mengurangi pahala, termasuk dalam perayaan Hari Raya Idul Adha.
Terkait pemikiran bahwa takdir seperti kematian sudah ditentukan sehingga masyarakat cenderung tidak terlalu memedulikan protokol kesehatan, Aa Gym menilai tidak ada kejadian yang terjadi dengan sia-sia.
Maka jangan sampai masyarakat kehilangan keyakinan terhadap hikmah atas pandemi COVID-19.
“Selain mengimani takdir, akal manusia juga harus digunakan untuk memperoleh ilmu.
Sehingga pada akhirnya tubuh dapat merealisasikan keimanan serta keilmuan tersebut dengan mematuhi protokol Kesehatan," ucap Aa Gym
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum RICMA Masjid Cut Meutia, Muhammad Hussein mengatakan bahwa protokol kesehatan juga diterapkan di Masjid Cut Meutia, termasuk untuk perayaan Hari Raya Idul Adha.
Dengan maksud menghindari kerumunan, pembagian daging kurban kali ini tidak dengan menggunakan kupon, melainkan dengan melalui koordinator yang akan mengantarkan ke rumah-rumah.
“Pemotongan dilakukan di Masjid dengan prosedur pintu gerbang, depan dan belakang, di kunci.
Mengenai tempat pemotongan hewan kurban, bagi pengurban yang ingin menyaksikan pemotongan, maka akan diberi kalung identitas sebagai pengunjung.
Kemudian waktu kunjungan akan disesuaikan dengan jadwal pemotongan hewan kurban masing-masing,” ucap Hussein
Hussein menjelaskan melakukan koordinasi dengan aparat keamanan untuk mengantisipasi munculnya kerumunan di area sekitar Masjid Cut Meutia pada hari pemotongan hewan kurban.
Terkait pembagian tugas pada kegiatan pemotongan hewan kurban, Ia menyebutkan bahwa hanya terdapat pemotong, panitia, dan pembagi daging.
"Selain protokol kesehatan yang diterapkan oleh penyelenggara, yang berbeda dari perayaan Hari Raya Idul Adha kali ini dilakuan dengan menggunakan mesin untuk memotong tulang dan daging-daging besar hewan kurban.
Jadi dipotongnya dengan mesin, agar lebih menjaga kebersihan, Ini dilakukan untuk kenyamanan kita semua,” ucap Hussein
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Imbauan Aa Gym bagi Umat Islam yang Merayakan Idul Adha di Tengah Pandemi Covid-19