Tahun Depan, Kemendikbud Tetap Adakan Program Belajar dari Rumah di TVRI
Nadiem Makarim mengatakan, belajar melalui TVRI bukan saja dilakukan selama masa pandemi Covid-19, tetapi akan dilanjutkan karena adanya respon
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendibud) akan melanjutkan program belajar dari rumah melalui TVRI pada tahun depan.
Mendikbud Nadiem Makarim mengatakan, belajar melalui TVRI bukan saja dilakukan selama masa pandemi Covid-19, tetapi akan dilanjutkan karena adanya respon positif dari masyarakat.
"Kami akan terus meningkatkan ini, suatu chanel pendidikan nasional, baik kurikulum maupun non kurikulum. Ini terus kami besarkan dan tingkatkan," papar Nadiem saat rapat kerja dengan Komisi X di komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (3/9/2020).
Adapun anggaran yang disiapkan Kemendikbud untuk biaya program belajar dari rumah di TVRI pada 2021 sebesar Rp 132 miliar.
Baca: Nadiem Bantah Kasus Positif Covid-19 di Sekolah Akibat Pelonggaran Belajar Tatap Muka
Selain itu, Kemendikbud juga akan mengalokasikan anggaran untuk penyediaan sarana pendidikan seperti peralatan teknologi informasi dan komunikasi sebesar Rp 1,17 triliun.
"Penyediaan sarana atau TIK yaitu laptop untuk antisipasi assessment tahun dwpan dan juga memberikan TIK yang layak bagi guru dan anak-anak," papar Nadiem.
Untuk diketahui, Kemendikbud telah menginisiasi Program Belajar dari Rumah yang disiarkan di stasiun televisi TVRI sejak pukul 08.00 sampai 23.00 WIB.
Setiap jenjang sekolah sudah diberikan program televisi masing-masing dengan jadwal berbeda. Itu dilakukan untuk mengisi gap dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ) antara guru dan murid yang terkendala jaringan internet selama masa pandemi Covid-19.