TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon (Balon) Bupati Solok Selatan (Solsel) Khairunas dinyatakan negatif Covid-19. Hal itu berdasarkan laporan hasil pemeriksaan laboratorium biomedik pusat diagnostik dan riset penyakit infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), Minggu (6/9/2020).

Sebelumnya, Khairunas sempat dinyatakan positif Covid-19 saat melakukan tes mandiri pada Kamis (3/9/2020) di bandara Padang dan pada Sabtu (5/9/2020) pagi diberitahu hasilnya jika Khairunas terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala.

"Alhamdulillah, atas kuasa Allah SWT serta berkat doa dari seluruh masyarakat, hasil tes swab kedua yang kami lakukan kembali pada Jumat (4/9/2020) malam, telah keluar pada pukul 13.00 WIB siang (6/9/2020). Hasil tersebut menyatakan bahwa kami negatif Covid-19," ujar Khairunas dalam keterangannya, Senin (7/9/2020).

Namun demikian, pihaknya tetap mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Solsel untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan selama masa pandemi Covid-19.

Baca: BREAKING NEWS Update Corona Indonesia 8 September 2020: Tambah 3.046 Kasus, Total 200.035 Positif

Dia mengatakan, pada mulanya, pihaknya melakukan tes swab bersama dengan Balon Wakil Bupati Solsel Yulian Efi pada Kamis (3/9/2020) di Bandara Internasional Minangkabau guna keperluan tes medis sebagai persyaratan pendaftaran pencalonan kepala daerah yang akan dilakukan pada Sabtu (5/9/2020) di KPU Kabupaten Solsel.

Namun, karena hasil tes pada saat itu yang sedikit terlambat ke luar, sedangkan jadwal pendaftaran pasangan calon pada Sabtu (5/9/2020) semakin dekat, maka pihaknya berinisiatif untuk melakukan tes swab kembali pada hari Jumat (4/9/2020).

Ia menambahkan, saat melakukan tes swab yang kedua tersebut hanya sampel Khairunas dan Yulian Efi saja yang dikirim ke laboratorium.

Baca: UPDATE Kasus Corona di Indonesia Selasa (8/9/2020): Total 200.035 Kasus Positif, 142.958 Sembuh

"Hasil tes swab kami yang pertama, yang keluar pada Sabtu pagi (5/9/2020) menyatakan bahwa kami positif Covid-19 dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG). Namun, pada Minggu siang (6/9/2020) pukul 13.00 WIB hasil tes kedua kami yang sampelnya diambil pada Jumat, (4/9/2020) telah keluar dan alhamdulillah hasilnya negatif," ucapnya.

Meskipun sudah mendapatkan hasil negatif Covid-19, namun pihaknya harus patuh mengikuti prosedur kesehatan dari tim medis, di mana masih harus melakukan isolasi mandiri dan melakukan tes swab lanjutan untuk memastikan bahwa pihaknya betul-betul negatif Covid-19.

"Kami bersyukur kepada Allah SWT untuk kabar gembira ini, juga kepada seluruh masyarakat atas doa yang diberikan. Setelah prosedur kesehatan ini kami lalui, kita bersama-sama dapat melanjutkan kembali perjuangan dan pengabdian untuk Kabupaten Solsel yang maju dan sejahtera," ungkapnya.