Satgas Covid-19 Ingatkan Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan 3M
Warga yang mendatangi tempat wisata umumnya sudah memakai masker dan tempat mencuci tangan sudah disediakan di objek-objek wisata.
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seiring meningkatnya mobilitas masyarakat, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengingatkan warga agar selalu disiplin menjalankan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak fisik, dan mencuci tangan menggunakan sabun guna meminimalkan risiko penularan virus corona.
Menurut Satgas Penanganan Covid-19, selama masa liburan panjang dari 28 Oktober sampai 1 November 2020 kunjungan ke tempat wisata meningkat.
Warga yang mendatangi tempat wisata umumnya sudah memakai masker dan tempat mencuci tangan sudah disediakan di objek-objek wisata.
Baca juga: Jika Konsisten Patuhi Protokol 3M, Kasus Aktif Covid-19 Akan Turun Jadi 8 % dan Kesembuhan Bisa 90 %
"Dengan memakai masker, maka wisatawan dapat melindungi dirinya dan orang-orang terdekat dari potensi penularan Covid-19. Namun demikian, terlihat masyarakat masih berkerumun hal ini tentu sangat disayangkan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito dalam keterangannya, Jumat (6/11/2020).
Kerumunan warga masih terjadi di tempat wisata seperti Lapangan Sewandanan dan Canden di Yogyakarta, Curug Cigentis di Jawa Barat, Tanah Lot di Bali, wisata Malin Kundang di Sumatera Barat, dan Gunung Budeg di Jawa Timur.
Warga yang mengunjungi pusat perbelanjaan dan restoran juga belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan, termasuk dalam memakai masker dan menjaga jarak.
Baca juga: Relawan Satgas Covid-19: 3M Harus Tetap Dilakukan Meski Ada Vaksin
"Kami ingin mengingatkan seluruh masyarakat bahwa di mana pun dan apapun aktivitasnya, maka protokol 3M harus disiplin dilakukan, upaya perlindungan utama dari paparan Covid-19," kata Wiku.
Satgas Penanganan Covid-19 pusat mengapresiasi jerih payah Satgas Penanganan Covid-19 daerah yang senantiasa melakukan pemantauan, edukasi, dan penegakan disiplin protokol 3M.
"Saya meminta satgas di daerah dapat terus melakukan monitoring ini dan menegakkan disiplin di masyarakat agar penambahan kasus positif dapat terus ditekan," kata Wiku.
Baca juga: Bamsoet Dorong Pemerintah Temukan Metode yang Tarik Minat Masyarakat untuk Terapkan 3M
Sebagaimana diketahui, pemerintah lewat Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan protokol kesehatan 3M yaitu Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak.
Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia.
Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat.
Catatan redaksi:
Bersama-kita lawan virus Corona.
Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).