Tanah Lot dan Destinasi Wisata Lain Disorot,Muncul Kerumunan Saat Liburan, Satgas Covid Ingatkan 3M
Sejumlah destinasi wisata di sejumlah daerah jadi sorotan karena masih terjadi kerumunan. Wisatawan diimbau tetap patuhi protokol kesehatan dan 3M.
Penulis: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah destinasi wisata di sejumlah daerah jadi sorotan karena masih terjadi kerumunan. Wisatawan diimbau tetap patuhi protokol kesehatan dan disiplin terapkan 3 M.
Hasil evaluasi Satgas Penanganan Covid-19 terhadap masa liburan panjang periode 28 Oktober - 1 November 2020, terjadi peningkatan kunjungan pada destinasi wisata mencapai 90%.
Secara umum, wisatawan sudah menggunakan masker saat mengunjungi objek-objek wisata.
Dan objek-objek wisata juga sudah menyiapkan tempat mencuci tangan.
"Dengan memakai masker, maka wisatawan dapat melindungi dirinya dan orang-orang terdekat dari potensi penularan Covid-19. Namun demikian, terlihat masyarakat masih berkerumun hal ini tentu sangat disayangkan" sampai Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito saat memberikan keterangan pers yang disiarkan kanal YouTube BNPB, Kamis (5/11/2020).
Baca juga: Cegah Penualran Covid-19, Satgas Imbau Jemaah Umrah dan Penyelenggara Perhatikan Test dan Karantina
Baca juga: Pastikan Diri Sehat dan 5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Liburan ke Luar Negeri
Beberapa destinasi wisata yang mendapat sorotan karena masih terlihat kerumunan saat kunjungan wisatawan.
Lokasi kerumunan ini diantaranya lapangan Sewandanan dan Canden di Yogyakarta, Curug Cigentis di Jawa Barat, Tanah Lot di Bali, wisata Malin Kundang di Sumatera Barat dan Gunung Budeg di Jawa Timur.
Selain destinasi wisata, lokasi lainnya adalah pusat perbelanjaan dan restoran.
Pada dua lokasi itu, terlihat masyarakat belum sepenuhnya mematuhi protokol kesehatan termasuk dalam memakai masker dan menjaga jarak.
Beberapa tempat terjadi kerumunan dalam waktu yang cukup lama.
Baca juga: Tanah Lot Art & Food Festival 2020 Catatkan 10 Ribu Pengunjung di Hari Pertama
"Kami ingin mengingatkan seluruh masyarakat bahwa dimanapun dan apapun aktivitasnya, maka protokol 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan) harus disiplin dilakukan, upaya perlindungan utama dari paparan Covid-19," pesan Wiku.
Meski demikian, Satgas Penanganan Covid-19 pusat mengapresiasi jerih payah Satgas Penanganan Covid-19 daerah yang senantiasa melakukan monitoring, edukasi dan penegakan disiplin protokol 3M.
Bahkan setiap detik, Satgas daerah memberikan laporan setiap detik melebih 500 laporan dari seluruh wilayah yang ada di Indonesia.
"Saya meminta satgas di daerah dapat terus melakukan monitoring ini dan menegakkan disiplin di masyarakat agar penambahan kasus positif dapat terus ditekan," pesan Wiku.
Catatan redaksi:
Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)