Satgas Covid-19: Ada 466 Laboratorium Pemeriksaan Covid-19 Tersebar di Tanah Air
Dewi juga menjelaskan, bahwa tak semua rumah sakit atau laboratorium bisa melakukan tes PCR Covid-19.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
![Satgas Covid-19: Ada 466 Laboratorium Pemeriksaan Covid-19 Tersebar di Tanah Air](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/dewi-nur-aisyah-45.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Covid-19 dr. Dewi Nur Aisyah mengatakan, lebih dari 400 laboratorium pemeriksaan Covid-19 yang tersebar di seluruh Indonesia.
Tentunya, data itu merupakan hasil catatan Litbangkes Kementerian Kesehatan yang memenuhi persyaratan pemeriksaan PCR virus Corona, hingga saat ini.
Hal itu disampaikan Dewi saat dialog Covid-19 Dalam Angka: Update Testing di Indonesia yang disiarkan kanal YouTubu BNPB Indonesia, Rabu (2/12/2020).
"Kita melihat memang ada 466 laboratorium pemeriksaan Covid-19," kata Dewi.
Dewi juga menjelaskan, bahwa tak semua rumah sakit atau laboratorium bisa melakukan tes PCR Covid-19.
Pasalnya, asesmen dan validasi akan dilakukan oleh Kementerian Kesehatan terkait kemampuan laboratorium apakah mampu melakukan uji sample.
Baca juga: Pentingnya Testing Untuk Memutus Rantai Penyebaran Covid-19
"Karena kita dibilang, semua yang mengajukan tiba-tiba bisa. Belum tentu. Karena satuan mengajukan akan dilakukan assessment di lapangan, peralatan laboratorium, apakah terjaga," jelasnya.
Dewi menambahkan, sebangak 400an laboratorium itu juga berada di bawah sejumlah kementerian dan swasta. Tam semuanya dibawah Kementerian Kesehatan.
Selain itu, laboratorium disetiap provinsi berbeda-beda jumlahnya di Indonesia. Karena, ini tak bisa disamakan dengan provinsi lainnya.
Misalnya, di Jawa Timur ada 78 laboratorium, NTB hanya tinggal 8 laboratorium, Jawa Tengah punya 34, di Riau ada 5.
"Nah ini juga akan menentukan nih jadi nanti ketika berbicara testing ya kita pahami dulu jumlah laboratoriumnya. Apakah jumlah SDM nya juga cukup? Berapa banyak mesin PCR yang ada di sana?" jelasnya.