Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Besok, Presiden Jokowi Akan Divaksin pada Pukul 10 Pagi, Begini SOP-Nya

Imunisasi vaksin Covid-19 kepada presiden tersebut menjadi penanda akan dimulainya program vaksinasi di Indonesia.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Besok, Presiden Jokowi Akan Divaksin pada Pukul 10 Pagi, Begini SOP-Nya
Foto: Sekretariat Presiden 
Presiden Jokowi 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail 

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan disuntik vaksin Covid-19 pada Rabu, esok, (13/1/2021).

Presiden akan menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 di Indonesia. Imunisasi vaksin Covid-19 kepada presiden tersebut menjadi penanda akan dimulainya program vaksinasi di Indonesia.

Vaksinasi kepada Presiden direncanakan akan dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta. Imunisasi kepada presiden dijadwalkan akan dilakukan pada pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Besok, Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Disiarkan via Live Streaming

"Istana jam 10," kata Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono kepada Tribunnews.com, Selasa, (12/1/2021).

Presiden akan disuntik vaksin Sinovac asal China yang telah mendapat izin penggunaan darurat atau Emergency use Authorization dari BPOM serta telah mendapatkan sertifikasi halal dari MUI.

Adapun menurut Heru mekanisme vaksinasi kepada Presiden sama seperti simulasi vaksinasi yang dilakukan di Puskesmas Tanah Sareal Bogor, Jawa Barat, pada 18 November 2020 lalu. Pada saat itu Presiden melakukan sidak simulasi pemberian vaksin kepada masyarakat.

Berita Rekomendasi

"Mekanisme SOP seperti standart di puskesmas tempo hari," katanya.

Baca juga: Bio Farma Klaim Mampu Produksi 250 Juta Vaksin Corona dalam Setahun

Adapun berdasarkan Juknis dari Kementerian Kesehatan, vaksinasi dimulai dengan proses pendaftaran dan verifikasi data. Setelah itu dilakukan  Skrining, Anamnesa dan, pemeriksaan fisik sederhana. Sebelum imunisasi dilakukan ada Edukasi Vaksinasi Covid-19. 

Setelah adanya edukasi mengenai vaksin Covid-19  baru dilakukan penyuntikan. Vaksinator yang melakukan penyuntikan adalah dokter, perawat, atau bidan yang memiliki komptensi.

Setelah vaksinasi dilakukan, maka selanjutnya dilakukan pencatatan. Petugas mempersilakan sasaran yang telah diberi vaksin untuk menunggu 30 menit. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi apabila ada KIPI (Kejadian ikutan Pasca Imunisasi).

Setelah itu sasaran yang telah divaksin nantinya akan diberi kartu vaksinasi dan penanda. Sasaran yang telah divaksin juga diberi edukasi pencegahan Covid-19.

Sementara itu Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan bahwa proses vaksinasi kepada presiden esok, akan disiarkan kepada publik. Masyarakat dapat melihat langsung proses pemberian vaksin kepada Presiden.

"Jadi proses nya seperti apa, bisa dilihat langsung besok," kata Bey.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas