UPDATE Corona 29 Januari 2021: Bertambah 13.802, Total Kasus Covid-19 di Indonesia 1.051.795
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Jumat (29/1/2021).
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Jumat (29/1/2021).
Dilihat dari data di situs resmi covid19.go.id, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 13.802 orang.
Sehingga, total kasus positif Covid-19 sebanyak 1.051.795 orang.
Angka tambahan ini seperti diketahui meningkat ketimbang pada hari Kamis kemarin yang mencapai 13.695 kasus.
Baca juga: Hasil Uji Klinis di Inggris: Vaksin Novavax 89 Persen Efektif Cegah Covid-19
Data tersebut juga menunjukkan penambahan pasien sembuh mencapai 10.138 orang
Adapun total pasien sembuh secara keseluruhan sebanyak 852.260 orang.
Sementara jumlah yang meninggal dunia menjadi 29.518 orang setelah ada penambahan kasus meninggal hari ini sebanyak 187 orang.
Jumlah Suspek yang dipantau per hari ini tercatat sebanyak 81.497 orang.
Baca juga: Tembus 9 Juta Kasus Konfirmasi Covid-19 di Brasil
Adapun spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 77.330 spesimen.
Seperti diketahui, pada Kamis (28/1/2021) kemarin, kasus positif Covid-19 total sebanyak 1.037.993 kasus.
Sementara, jumlah pasien sudah sembuh menjadi 842.122 orang. Adapun total pasien meninggal dunia sejumlah 29.331 orang.
Pemerintah Diminta Cegah Dampak Psikologis Masyarakat
Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat meminta pemerintah memperhatikan dampak psikologis masyarakat, seiring peningkatan jumlah kasus positif Covid-19 yang kini menembus 1 juta kasus.
"Kesegeraan dalam merealisasikan sejumlah perbaikan penanganan dan realisasi bantuan terhadap masyarakat, serta usaha terdampak sangat penting agar dampak psikologisnya tidak melebar ke mana-mana," kata Lestari dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (27/1/2021).
Baca juga: Tembus 100 Juta Kasus Positif Covid-19 di Dunia
Berdasarkan situs Worldometers.info, kata Lestari, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia berada di peringkat 19 dunia, kemudian di peringkat empat Asia, dan tertinggi di Asia Tenggara.
"Ini bisa menimbulkan berbagai macam tafsir di tengah masyarakat terhadap upaya pengendalian penyebaran virus corona yang dilakukan selama ini," ucap Rerie sapaan Lestari.
Karena itu, Rerie meminta para pemangku kepentingan harus benar-benar menunjukkan komitmennya kepada masyarakat dalam pengendalian penyebaran Covid-19.
Baca juga: Seusai Jalani Vaksin Covid-19 Tahap Kedua, Raffi Ahmad Ucap Syukur Doa untuk Jokowi: Alhamdulillah
Komitmen tersebut, kata Rerie, bisa dimulai dari realisasi bantuan sosial kepada keluarga pra sejahtera, berbagai insentif terhadap usaha, hingga bantuan langsung tunai terhadap keluarga, serta pekerja yang terdampak pandemi.
Baca juga: Simak 8 Penjelasan Analis tentang Vaksin Covid-19 Berikut Ini
Terlebih, pemerintah sudah memastikan program perlindungan sosial atau bantuan sosial untuk akselerasi pemulihan, dan transformasi ekonomi pasca pandemi Covid-19 dilanjutkan pada 2021 dengan anggaran sebesar Rp 408,8 triliun.
"Terpenting adalah segera memperbaiki sejumlah strategi yang dinilai kurang berhasil dalam pengendalian penyebaran Covid-19. Antara lain upaya test, tracing dan treat harus ditingkatkan secara masif dan akurat," katanya.