Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Pemerintah diketahui telah merevisi cuti bersama Isra Miraj. Karyawan tetap masuk kerja pada Jumat 12 Maret, meski dihari Kamis libur Isra Miraj.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito sebagai upaya menekan mobilitas tinggi di masyarakat saat libur akhir pekan yang panjang atau long weekend.

"Kami ingatkan bahwa Jumat tetap masuk (kerja) tidak libur," ungkap Wiku dalam kegiatan yang disiarkan virtual, Rabu (10/3/2021).

Baca juga: Ingat Klaster Covid Liburan Panjang! Mulai Besok Buruh dan Pekerja Dilarang Pergi ke Luar Kota

Baca juga: Satgas Tegaskan Long Covid-19 Tidak Menular

Baca juga: Kemenkes : Vaksin Covid-19 Masih Efektif Terhadap Mutasi Corona B117

Menurutnya, belajar dari long weekend sebelumnya jumlah kasus positif Covid-19 meningkat sekitar 2 minggu 3 minggu setelah libur.

Selain itu angka kematian juga meningkat, dimana jika biasa sekitar 50 sampai 900, sementara jika libur panjang efeknya 1.000-2.000 orang meninggal.

"Jadi bisa bayangkan jumlah orang yang meninggal. Setiap hari relatif di rumah, lebih santai. Tolong kalau liburan panjang pergi ke tempat rekreasi harus taat protokol kesehatan," harap Wiku.

Pemerintah berharap masyarakat dan semua pihak dapat bergotong royong menjalankan kebiasaan adaptasi baru agar roda perekonomian segera bangkit kembali.

"Gotong royong saling mengingatkan itu solidaritas itu perlu di antara masyarakat. Mari kita ajak seluruh masyarakat untuk bahu-membahu bersama mengatasi pandemi ini," ungkap dia.