Kasus Mutasi Virus Corona B117 Kembali Ditemukan, Terdeteksi di 5 Provinsi Indonesia
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menyatakan, empat mutasi baru virus Corona B117 kembali ditemukan di lima provinsi Indonesia.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Whiesa Daniswara
Tentang Varian Corona B117
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, varian virus corona Inggris disebut B.1.1.7. atau B117.
Varian ini pertama kali ditemukan di Kent pada September 2020 dan dikaitkan dengan lonjakan kasus di Inggris.
Varian ini sekarang menjadi strain dominan di Inggris dan telah menyebar ke lebih dari 70 negara.
Baca juga: Presiden Tinjau Vaksinasi Covid-19 Santri, Ulama, dan Tokoh Lintas Agama di Semarang
Baca juga: Jokowi: Merawat Semangat Untuk Berkarya Lewat Vaksinasi Covid-19 Bagi Seniman Pekerja Seni
Apakah varian Inggris lebih mematikan?
Studi terbaru menunjukkan kemungkinan bahwa varian Covid-19 Inggris (B117) dikaitkan dengan kemungkinan rawat inap dan kematian yang lebih tinggi daripada jenis aslinya.
Lebih banyak penelitian sedang dilakukan untuk lebih memahami risiko varian ini.
Penting juga untuk diingat bahwa keseluruhan risiko kematian akibat Covid-19 masih rendah.
Apakah vaksin Pfizer efektif melawan strain Inggris?
Hasil awal dari studi laboratorium menunjukkan bahwa vaksin Pfizer / BioNTech menawarkan tingkat perlindungan yang baik terhadap mutasi yang ditemukan pada varian Inggris (B.1.1.7).
Sementara penelitian lebih lanjut sedang berlangsung, kemungkinan vaksin masih akan membantu melindungi terhadap jenis ini.
Baca juga: Besok Libur, Satgas Covid Ingatkan Pekan Ini Bukan Long Weekend, Tetap Patuhi Protokol Kesehatan
Baca juga: 517 Seniman Yogyakarta Jalani Vaksinasi Covid-19
Apakah vaksin Oxford efektif melawan strain Inggris?
Sebuah studi tentang vaksin Oxford / AstraZeneca menunjukkan bahwa vaksin ini menawarkan perlindungan yang baik terhadap virus corona varian Inggris (B.1.1.7).
Studi menunjukkan bahwa vaksin ini menawarkan efektivitas 75% melawan strain Inggris, dibandingkan dengan 84% melawan strain awal.