Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

DKI Jakarta Pecahkan Rekor Kasus Harian Corona Selama 4 Hari Beruntun, Capai Lebih dari 5.500 Pasien

Penambahan kasus Corona di DKI Jakarta kembali memecahkan rekor. Per 20 Juni 2021, kasus harian Corona di DKI Jakarta sudah menembus lebih dari 5.500.

Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in DKI Jakarta Pecahkan Rekor Kasus Harian Corona Selama 4 Hari Beruntun, Capai Lebih dari 5.500 Pasien
Tribunnews/Irwan Rismawan
Pasien terkonfirmasi Covid-19 bersiap menuju Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, di Puskesmas Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (20/6/2021). Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per hari Minggu (20/6) menyebutkan, kasus positif Covid-19 bertambah 13.737 kasus sehingga total menjadi 1.989.909 kasus, sementara kasus pasien sembuh Covid-19 sebanyak 6.385 kasus sehingga total menjadi 1.792.528 kasus. Tribunnews/Irwan Rismawan 

TRIBUNNEWS.COM - Penambahan kasus Corona di DKI Jakarta kembali memecahkan rekor.

Per 20 Juni 2021, kasus harian Corona di DKI Jakarta sudah menembus lebih dari 5.500 pasien.

Diketahui pada Kamis (17/6/2021) kasus positif Corona di Jakarta mencapai 4.144 pasien.

Kemudian bertambah menjadi 4.737 pasien pada Jumat (18/6/2021).

Baca juga: Dinkes DKI Prediksi Kasus Aktif Covid-19 di Jakarta Tembus Angka 218 Ribu Pada Agustus 2021

Pada Sabtu (19/6/2021), kasus harian positif Corona kembali meningkat hingga 4.895 pasien.

Puncaknya pada Minggu (20/6/2021), kasus positif Corona di Jakarta menembus angka 5.582 pasien.

Selain tingginya angka penambahan kasus Corona, yang menjadi sorotan lainnya adalah adanya pasien anak-anak yang tidak sedikit jumlahnya.

Berita Rekomendasi

Dari total 5.000 kasus baru tersebut, 224 di antaranya merupakan anak balita.

Baca juga: Covid-19 di Jakarta: Keterisian Jumlah Kamar Isolasi hingga Jam Layanan Transportasi Umum

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti (BNPB)

Sementara itu Kadinkes DKI Jakarta, Widyastuti menilai, kekuatan komunitas dan masyarakat menjadi sangat penting dalam upaya pencegahan penyebaran Corona ini.

Terlebih jika masyarakat dengan sadar mau bersama-sama menjaga protokol kesehatan.

Selain itu penyegeraan vaksinasi juga bisa menjadi salah satu upaya yang bisa dilakukan.

"Kekuatan komunitas menjadi sangat penting. Kekuatan masyarakat untuk bersama-sama menjaga protokol kesehatan dan segera melakukan vaksinasi menjadi salah satu upaya kita yang bisa kita lakukan," kata Widyastuti dikutip dari tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Selasa (22/6/2021).

Baca juga: Update Corona Jakarta: 5.014 Kasus Baru dan Pembatasan 10 Titik

Pemprov DKI Jakarta Diminta Tetapkan PSBB Ketat 14 Hari

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono menegaskan Pemprov DKI perlu mengambil tindakan tegas yang berdampak signifikan, guna mengendalikan laju penambahan kasus Covid-19 di ibu kota.

Langkah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat seperti awal pandemi Corona jadi yang paling mungkin dilakukan.

Namun tak perlu lama-lama, cukup berlaku selama 14 hari saja.

"Iya (PSBB) 14 hari aja nggak usah lama-lama, kalau mau nurunin ya," tegas Mujiyono kepada wartawan, Selasa (22/6/2021).

Baca juga: Kasus Corona di DKI Melonjak, MRT Jakarta Kuatkan Prokes di Area Kereta dan Stasiun

Namun ia menjelaskan pemberlakuan PSBB juga punya konsekuensi dan risikonya.

Salah satu yang pasti berdampak adalah soal Pendapatan Asli Daerah (PAD) DKI Jakarta makin menurun.

Sehingga, kalau kebijakan PSBB ketat diambil, maka Pemprov perlu juga berkoordinasi dengan pemerintah pusat khususnya soal bantuan anggaran.

"Tapi dengan segala risiko, pasti kalau berkepanjangan pasti PAD makin jeblok lagi, posisi DKI tidak bisa minta bantuan negara lain, bantuan keuangan negara lain kan nggak bisa, yang bisa ngutang kan pemerintah pusat, DKI terimanya dari pusat," jelas politikus Partai Demokrat ini.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Danang Triatmojo)

Baca berita lainnya terkait Virus Corona.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas