Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

FAKTA-fakta Nakes di Wisma Atlet Meninggal karena Covid-19, Puan Sampaikan Duka Cita

Fakta-fakta tenaga kesehatan (nakes) Liza Putri Noviana yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Sri Juliati
zoom-in FAKTA-fakta Nakes di Wisma Atlet Meninggal karena Covid-19, Puan Sampaikan Duka Cita
Capture Video Kompas TV
Sejumlah tenaga kesehatan membawa lilin untuk memberi penghormatan terakhir kepada mendiang Liza Putri Noviana di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Kamis (24/6/2021). Liza merupakan tenaga kesehatan pertama di RSDC yang meninggal dunia karena terpapar COVID-19. 

"Tentunya kita semua merasa sangat kehilangan, ini memang menjadi pelajaran yang sangat berharga untuk semua."

"Sudah banyak yang menjadi korban, tidak hanya Liza ini, sehingga sudah tidak ada tawar menawar lagi, kita semuanya harus bergerak serentak untuk mengatasi tingginya lonjakan Covid-19," kata Pramesti.P

Puan Maharani Turut Sampaikan Duka Cita

Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani ikut menyampaikan belasungkawa atas gugurnya Liza.

"Saya merasakan berduka dan ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Liza Putri Noviana yang telah gugur dalam menjalankan tugas mulia di garda terdepan melawan Covid-19."

"Semoga Allah SWT menerima amalan almarhumah dan menempatkannya di tempat sebaik-baiknya," ucap Puan kepada wartawan, Jumat (25/6/2021).

Politikus PDI Perjuangan itu berharap agar keluarga dan rekan-rekan Liza diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.

Berita Rekomendasi

"Selamat jalan Liza, Indonesia baru saja kehilangan salah satu insan terbaik yang berjuang tanpa kenal takut demi menyembuhkan bangsa dari pandemi Covid-19," ucap Puan.

Mantan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ini menyatakan bahwa perjuangan dan pengorbanan Liza sangat berarti bagi kemanusiaan dan patut menjadi inspirasi.

"Kita harus membantu para nakes Indonesia yang sudah kelelahan karena terus bekerja tanpa jeda dari awal pandemi sampai sekarang."

"Mereka ini sudah merawat ratusan sampai ribuan pasien Covid, menemani pasien sampai sembuh, membantu menyehatkan tubuh dan mental pasien," kata Puan.

"Padahal para nakes ada kalanya mereka capek atau sakit, tidak bisa pulang bertemu keluarga, tapi atas panggilan tugas, mereka tetap menjalankan dengan maksimal," lanjut Puan.


(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Vincentius Jyestha Candraditya)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas