Sejak 4 Juli, Posko Rescue Oksigen Pemprov DKI Sudah Isi 758 Tabung Untuk Rumah Sakit di Jakarta
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka posko rescue untuk pengisian isi ulang oksigen yang dikhususkan bagi Rumah Sakit.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Adi Suhendi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka posko rescue untuk pengisian isi ulang oksigen yang dikhususkan bagi Rumah Sakit.
Posko tersebut diketahui berada di sekitaran Monas, Jakarta Pusat.
Berdasarkan data yang diterima Tribunnews.com melalui papan informasi di tenda posko rescue Pemprov DKI Jakarta, hingga hari ini sebanyak 758 tabung oksigen Rumah Sakit dilayani posko tersebut.
Adapun dalam perinciannya sebanyak 651 tabung oksigen yang dilayani posko Rescue pada 4 hingga 7 Juli 2021 dan 107 tabung oksigen yang dilayani pada 8-9 Juli 2021.
Dari data yang tercatat itu, diketahui Rumah Sakit yang memanfaatkan layanan tersebut berada di seluruh wilayah DKI Jakarta.
Kepala Seksi Alat Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Iwa mengatakan, adanya Posko Rescue Oksigen Pemprov DKI Jakarta ini sebagai upaya menangani jumlah permintaan oksigen yang meningkat untuk layanan kesehatan.
Baca juga: Segera Uji Klinik Di Indonesia, Vaksin Covid-19 GX-19N Diklaim Miliki Keunggulan Ini
"Jadi sebenarnya rumah sakit kan sudah berkontrak dengan penyedia ya. cuma karena tinggi kasusnya dan butuh banget, jadi penyedia enggak bisa memenuhi," ucapnya kepada awak media, Jumat (9/7/2021).
Dalam penyediaan oksigen ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerjasama dengan perusahaan Krakatau Steel Cilegon.
Nantinya kata Iwa, seluruh Rumah Sakit yang berada di Jakarta dan membutuhkan oksigen dapat menyerahkan tabung oksigen kosongnya di posko ini.
Baca juga: Satgas Covid-19: Angka Penularan Virus Corona di Indonesia Masih Tinggi
Lalu seluruh tabung yang sudah terkumpul langsung dibawa pihak Pemprov ke Cilegon dan akan dikembalikan ke posko tersebut jika sudah kembali terisi.
Iwa menyebut, setiap Rumah Sakit yang ingin melakukan pengisian ulang oksigen ini hanya dijatahkan sebanyak 10 tabung oksigen berukuran besar.
"Nanti di list, siapa aja yang bisa kesini, jadi setiap Rumah Sakit bawa ke sini (tabungnya). Nanti kita kasih tau lagi kapan pengambilannya ke sini lagi. Pagi ke sini, sore ke sini lagi. Biasanya 5-6 jam," katanya.