Tak Terbendung! Positif Covid-19 di Indonesia dalam Sehari Nyaris Tembus 50 Ribu Kasus
Kasus baru positif Covid-19 di Indonesia terus meroket dan menciptakan rekor baru.
Editor: Malvyandie Haryadi
Selain itu, Budi mengatakan masih ada skenario atau strategi lain dengan membangun rumah sakit lapangan atau rumah sakit darurat (RSD).
Budi mencontohkan seperti saat ini di Jakarta, Kemenkes sudah membangun RSD di Wisma Haji.
"Hal lain strategi ketiga adalah menambah RS lapangan atau RSD. Yang paling bagus adalah menggunakan fasilitas yang sudah ada sekarang ada kamar, tempat tidur dan kamar mandi. Itu paling penting dari pada bikin baru dari scratch di lapangan, karena itu susah," kata Budi.
"Itu yang sudah kita lakukan di Jakarta, Wisma Haji kita konversi 3-4 hari ruangannya 900 mungkin bisa dipakai sekitar 700-an untuk tambahan kamar RS. Ini RS artinya ada oksigen, kemudian bisa layani pasien sedang, bukan pasien ringan, pasien sedang bisa masuk ke Wisma Haji ada tambahan 700-800," tandasnya.
Varian Delta mulai menyebar ke luar Jawa
mengungkapkan bahwa virus Covid-19 varian Delta telah menyebar hingga di luar Pulau Jawa.
Dia mengatakan bahwa penyebaran varian Delta saat ini tidak merata.
Hal tersebut disampaikannya dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR, secara virtual, Selasa (13/7/2021).
Baca juga: Program Vaksinasi Berbayar Ditunda, Menkes: Dimulai Jika Vaksinasi Gratis Berjalan Masif
Baca juga: Tingkatkan Imunitas Lawan Delta, Pfizer Ajukan Izin Darurat untuk Dosis Tambahan Vaksin Covid-19
"Ledakan dari varian Delta ini tidak merata sekarang, mereka terkonsentrasi di Jawa tapi kita sudah melihat mereka mulai menyebar ke luar Pulau Jawa, Lampung, Kalimantan Timur, Sumatera Selatan, Papua Barat, Kepulauan Riau dan Bengkulu, sekarang sudah masuk ke radarnya," kata Menkes Budi.
Menkes Budi menegaskan, dalam penanganan Covid-19 harus dimulai dari sisi hulu.
Menurutnya, percuma jika menambah kapasitas tempat tidur di rumah sakit, jika penanganan Covid-19 dan tidak menerapkan protokol kesehatan, maka laju penyebaran Corona akan tetap tinggi.
Menkes Budi mengingatkan agar masyarakat tetap berada di rumah, demi mencegah terjadinya penyebaran virus corona yang lebih luas.
"Saya tekankan sekali lagi apapun yang kita lakukan di rumah sakit, tidak cukup kalau tidak bereskan ke sisi hulu. Kita tidak disiplin jaga jarak, pakai masker, jangan kemana-mana, tetapi stay at home itu penting sekali kalau tidak kasihan teman-teman di RS, kasihan dokter, kasihan para nakes yang nanti akan menerima gelombang pasien yang akan masuk," pungkasnya.