Hingga Malam, Penggali Kubur TPU Rorotan Terlihat Kelelahan, Ambulas Pembawa Jenazah Masih Antre
Selain itu, terlihat para petugas penggali kubur di TPU Rorotan, Jakarta Utara tampak kelelahan karena banyaknya ambulans
Penulis: Ferryal Immanuel
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferryal Immanuel
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hingga malam hari, aktivitas pemakaman di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara terus meningkat. Rabu (21/7/2021).
Melalui pantauan Tribunnews, sejumlah ambulans antre menunggu giliran untuk mengantarkan jenazah ke tempat peristirahatannya yang terakhir.
Baca juga: Mau Dapatkan Bantuan Subsidi Upah Rp1 Juta? Simak Syarat-syaratnya
Ambulans yang datang berasal dari berbagai rumah sakit yang ada di DKI Jakarta.
Petugas keamanan yang berada di lokasi tersebut, terus mengarahkan seluruh ambulans untuk menunggu gilirannya.
Selain itu, terlihat para petugas penggali kubur di TPU Rorotan, Jakarta Utara tampak kelelahan karena banyaknya ambulans yang datang hingga malam hari.
Sebanyak 3 mobil eskavator terus bekerja untuk menyiapkan liang pemakaman untuk jenazah Covid-19 dan membantu para petugas penggali kubur untuk menutup liang yang sudah terisi dengan jenazah Covid-19.
Baca juga: Tiup Lilin Kue Ulangtahun Berdampak Bagi Perkembangan Mental Anak, Psikolog Beri Penjelasan
"Kalau kami memang bertugas dari pagi, hingga malam hari pukul 22.00 WIB," ujar Sunarto, petugas penggali kubur kepada Tribunnews. Rabu (21/7/2021).
Sunarto menjelaskan bahwa jenazah hingga malam hari masih akan terus berdatangan.
"Ya kebijakan dari TPU Rorotan dibuka hingga pukul 22.00 WIB. Kalau 24 jam tanpa henti, kita juga sebagai petugas pasti kelelahan ," ucapnya
Sunarto berharap agar jelang pukul 20.00 WIB, jumlah jenazah dan ambulans dapat berkurang sehingga dapat meringankan beban petugas.