Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Google Luncurkan Laporan Mobilitas Masyarakat Covid-19

Tujuan dari layanan tersebut adalah memberikan informasi mobilitas masyarakat di seluruh dunia. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Willem Jonata
zoom-in Google Luncurkan Laporan Mobilitas Masyarakat Covid-19
(Shutterstock/Petovarga)
Ilustrasi virus corona, gejala virus corona, gejala Covid-19, pasien virus corona 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dunia masih terus menghadapi pandemi Covid-19 hingga saat ini. Oleh karenanya masih ada perhatian terhadap strategi kesehatan masyarakat.

Oleh karenanya Google pun meluncurkan Laporan Mobilitas Masyarakat Covid-19 sejak awal pandemi pada tanggal 2 April 2020.

Tujuannya dari layanan ini adalah memberikan informasi mobilitas masyarakat di seluruh dunia. 

Informasi ini disesuaikan dengan kebijakan yang diterapkan untuk menghambat Covid-19, seperti larangan keluar rumah, bekerja di rumah dan sebagainya.

Produk ini tersedia pada 135 negara dan sekitar 90 negara dengan insight mobilitas yang lebih mendetail. Seperti negara bagian, provinsi, country distrik dan area metro. 

Baca juga: Lindungi Yatim Piatu Imbas Covid, Program Atensi Diapresiasi

Baca juga: Rumah Sakit di Sydney Bangun Tenda Darurat, Kasus Baru Covid-19 Tertinggi Selama Pandemi

"Secara umum kami menawarkan insight 13.000 region di seluruh dunia," ungkap Senior Product Managers of Public and Enviromental Health Google Health, Tomer Shekel, secara virtual, Kamis (26/8/2021). 

Ilustrasi virus corona
Ilustrasi virus corona (https://www.freepik.com/)
Berita Rekomendasi

Ada lima jenis pergerakan masyarakat yang dianalisis oleh Google. Lewat analisis ini dapat diketahui terjadi perbedaan jika dibanding dengan situasi normal sebelum adanya Covid-19.

Baca juga: Erick Thohir Beberkan Perbandingan Krisis Ekonomi Tahun 1998 dan Krisis Imbas Covid-19

Pertama adalah retail dan rekreasi. Misalnya seperti restoran, kafe, pusat perbelannjaan, taman hiburan, museum, perpustakaan, dan bioskop. Kedua adalah belanja kebutuhan harian dan obat-obatan. 

Ketiga, ruang terbuka hijau seperti taman publik dan fasilitas umum lainnya. Keempat adalah tempat transportasi umum seperti tempat turun penumpang bus, stasiun halte dan sebagainya Dan terakhir adalah tempat masyarakat bekerja. 

Tomer pun menjelaskan jika laporan ini dikembangkan untuk membantu ahli dan otoritas kesehatan semaksimal mungkin. Dan mematuhi privasi, protokol dan kebijakan ketat yang terbaru di Google

"Agar transparan, kami mempubilkasi keterangan teknisi secara mendetail. Dan telah disetujui oleh pakar privasi dunia. Grafik yang dilihat diambil dari enam minggu terakhir," katanya lagi. 

Menurut Tomer, ada tiga insight yang didapat lewat laporan ini. Pertama, memahami perubahan mobilitas sebagai dampak kebijakan lockdown atau social distancing.  

Kedua memahami dampak sosial pandemi pada berbagai komunitas dan populasi. Ketiga dapat memahami tren aktifitas ekonomi. 

Rekan-rekan dapat mengakses Laporan Mobilitas Masyarakat Selama Pandemi COVID-19 di link ini (https://www.google.com/covid19/mobility/?hl=id).

Pengguna bisa mendapatkan data secara spesifik. Yaitu dengan kembali ke situs dan klik ‘cara menggunakan laporan ini’. 

Link ini akan membuka pusat bantuan mengenai laporan. Terdapat pula panduan yang penting untuk dibaca. Karena berisi banyak informasi menafsirkan data dan laporan. 

"Jika memiliki masalah atau memiliki pertanyaan silakan hubungi kami di Google," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas