Tak Lagi 70 Persen, Wamenkes Sebut Herd Imunity Tercapai jIKA Mayoritas Penduduk DiVaksin Covid-19
Wamenkes ante Saksono Harbuwono mengatakan, herd imunity tercapai jika mayoritas penduduk Indonesia telah menerima vaksinasi Covid-19.
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
![Tak Lagi 70 Persen, Wamenkes Sebut Herd Imunity Tercapai jIKA Mayoritas Penduduk DiVaksin Covid-19](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/wamendante.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, herd imunity atau kekebalan kelompok tercapai jika mayoritas penduduk Indonesia telah menerima vaksinasi Covid-19.
Saat ini menurut Dante, Kementerian Kesehatan melakukan analisis evaluasi situasi terkait herd imunity.
Baca juga: Percepat Herd Immunity, Hari ini Mal Artha Gading Gelar Vaksin Pfizer
Baca juga: Ketua DPR akan Bicarakan Keadilan Akses Vaksin Bersama Para Ketua Parlemen Dunia
"Herd imnunity tidak lagi 70 atau 80 persen. Herd immunity kalau sebagian besar masyarakat di Indonesia itu bisa tervaksinasi," ujar Dante dalam sambutan pembukaan sentra vaksinasi FKG UI yang disiarkan virtual, Senin (6/9/2021).
Vaksinasi merupakan satu dari empat pilar guna menyelesaikan pandemi secara cepat.
![Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada seorang pemulung saat vaksinasi Covid-19 untuk komunitas pemulung di Pulogadung, Jakarta Timur, Minggu (5/9/2021). Unilever Indonesia bekerja sama dengan Sentra Vaksinasi Serviam dan PPIM memberikan vaksinasi Covid-19 kepada 300 anggota komunitas pemulung sehingga mereka dapat bekerja dengan kondisi yang lebih aman dan terlindungi. Selain vaksinasi, Unilever Indonesia juga memberikan edukasi 5M serta menyalurkan paket sembako sebagai apresiasi atas upaya mereka menyukseskan program ini. Tribunnews/Irwan Rismawan](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/unilever-gelar-vaksinasi-covid-19-bagi-pemulung_20210906_001447.jpg)
Ia mengatakan, program vaksinasi menjadi sangat penting karena dari data yang tersaji menunjukan bahwa angka kematian yang ada di rumah sakit 94 persen adalah mereka yang belum tervaksinasi.
"Jadi akhirnya kegiatan vaksinasi ini menjadi salah satu gerakan yang penting untuk menjamin bahwa angka kematian akan menurun pada mereka terkena Covid-19," ungkapnya.
Dante menuturkan, untuk bisa segera membentuk herd imunity maka suntikan vaksinasi yang harus dilakukan adalah 2,3 juta dosis per hari.
"Tentu ini bukan merupakan program ekslusif Kementerian Kesehatan. Dengan bantuan dari alumni, dari institusi, dari swasta, dari perusahaan, dari organisasi sosial, TNI-Polro maka kegiatan vaksinasi bisa dilakukan percepatannya," harap Dante.