Swab Antigen Nasal Diklaim Tak Timbulkan Rasa Perih
“Pengambilan sampel sekresi dengan Abbott Panbio antigen nasal, tidak menimbulkan rasa sakit sama sekali dan tingkat akurasinya yang tinggi."
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Motode testing Covid-19 melaluibswab antigen dengan cara memasukan alat cukup panjang ke bagian belakang hidung maupun tenggorokan, kerap dikeluhkan masyarakat.
Apalagi, bagi orang yang baru pertama kali menjalani tes swab antigen, merasakan sakit dan perih ketika diambil testing tersebut, seperti anak-anak yang yang kulit hidungnya relative lebih sensitif dan yang telah berumur lansia.
Melihat kondisi di atas, perusahaan peralatan medis dan perawatan kesehatan asal Amerika, Abbott mengeluarkan inovasi produk swab antigen terbaru yaitu Abbott Panbio Antigen Nasal.
CEO Smartcolab, Sari Pramono mengatakan, Smartcolab menghadirkan produk Abbott Nasal tersebut agar semua masyarakat tidak perlu lagi khawatir untuk mengambil testing antigen.
Baca juga: Masuk ke PPOP Ragunan Harus Test PCR Terus Swab Antigen
“Pengambilan sampel sekresi dengan Abbott Panbio antigen nasal, tidak menimbulkan rasa sakit sama sekali dan tingkat akurasinya yang tinggi. Karena testing abbott nasal dilakukan dengan tidak invasif dan pengambilan sampel hanya dilakukan sedalam 2 cm dari lubang hidung," kata Sari dalam keterangannya, Rabu (15/9/2021).
Menurutnya, testing swab abbott nasal secara akurasinya hasil telah secara resmi terdaftar dalam Emergency Use Authorization dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“Untuk SWAB Antigen Abbott Nasal, pelanggan Smartcolab dapat memperolehnya di seluruh cabang yang tersebar di Jabodetabek dan seperti biasa kami menginformasikan bahwa hasil testing yang kami berikan cepat dan akurat," paparnya.
Baca juga: Aturan Terbaru Perjalanan di Masa PPKM Luar Jawa Bali: Tunjukkan Kartu Vaksin dan Hasil Tes Swab
Sari menyebut, kehadiran SWAB Antigen Abbott Nasal dapat mensukseskan secara lebih cepat program pemerintah selaku regulator dalam penanganan pandemi Covid-19 untuk menjalankan program 3T yakni testing, tracing, dan treatment.