Tawarkan Turis Asing yang Liburan ke Bali Karantina Living on Boat, Sandiaga: Bisa Sambil Diving
Sandiaga menyebutkan jika Indonesia punya pola karantina yang berbeda dengan negara lain, contohnya adalah karantina di kapal
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pembukaan wisatawan asing di Bali telah mencapai final.
Sandiaga pun menyebut jika persiapan sudah memasuki tahap akhir yaitu 90 persen.
Pemerintah pun terus memperkuat persiapan rencana pembukaan Bandara I Gusti Ngurai Rai, Bali.
Persiapan ini dilakukan untuk wisatawan mancanegara berwisata pada Kamis mendatang, dalam tahapan uji coba.
Sabtu lalu, juga telah dilakukan simulasi kedatangan penumpang dari luar negeri di Bandara Ngurah Rai.
Kerjasama ini terjalin antara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Kementerian Kesehatan, Angkasa Pura 1 Otoritas Bandara dan dipantau oleh Pemerintah Provinsi Bali.
Selain itu, pemerintah kata Sandiaga telah menyiapkan peningkatan skill dan vaksinasi yang diberikan kepada tenaga kerja pariwisata.
Selain itu ada pula persiapan CHSE Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability (CHSE) dan aplikasi Peduli Lindungi.
Baca juga: 14 Oktober Wisatawan Mancanegara Boleh Datang ke Bali, Sandiaga Beberkan Syarat yang Harus Dipenuhi
Sekaligus komitmen dari penyelenggaran wisata juga pelaku ekonomi kreatif untuk mengimplementasikan protokol kesehatan.
Sandiaga pun menyebutkan telah menyiapkan peta untuk konsep destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan.
"Dengan mengarahkan keuntungan nature and culture, alam terbuka lebih diminati dan budaya selalu jadi andalan," kata Sandiaga Uno pada konferensi pers di Yogyakarta, Senin (11/10/2021).
Sandiaga pun menyebutkan peta wisata yang sudah dilengkapi dengan diving sport.
Ia pun menambahkan jika Indonesia punya pola karantina yang berbeda dengan negara lain.