Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Kasus Omicron di Indonesia, Bertambah Jadi 5, Dua Diantaranya Pelaku Perjalanan dari London

Kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia bertambah 2 orang. Sehingga sampai saat ini jumlah kasus positif ada 5 orang.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in UPDATE Kasus Omicron di Indonesia, Bertambah Jadi 5, Dua Diantaranya Pelaku Perjalanan dari London
Shutterstock
Ilustrasi Covid-19 varian Omicron.UPDATE Kasus Omicron di Indonesia, Bertambah Jadi 5, Dua Diantaranya Pelaku Perjalanan dari London 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kasus positif Covid-19 varian Omicron di Indonesia bertambah 2 orang. Sehingga sampai saat ini jumlah kasus positif ada 5 orang.

Dua pasien tambahan itu merupakan pelaku perjalanan luar negeri dari London.

Baca juga: Israel Laporkan Kematian Pertama Pasien dengan Varian Omicron

Baca juga: Varian Omicron Jadi Varian Dominan di AS dan Picu 73 Persen Kasus Baru Covid-19  

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr. Siti Nadia Tarmidzi mengatakan, hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) dari kedua pasien tersebut keluar pada Senin (20/12/2021).

Mereka merupakan 2 dari 11 orang yang dinyatakan probable hasil pemeriksaan S-Gene Target Failure (SGTF).

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/9/2021)
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/9/2021) (screenshot)

“Saat ini sudah ada tambahan kasus lagi dari 11 kasus probable ada 2 kasus terkonfirmasi positif. Saat ini mereka sedang menjalani karantina di Wisma Atlet, Jakarta,” katanya dikutip dari keterangan Kemenkes, Rabu (22/12/2021).

Pengetatan di pintu masuk negara terus diperketat, terutama di perbatasan laut, dan darat. Positivity rate di pintu masuk laut dan darat 10 kali lebih tinggi daripada di udara.

BERITA REKOMENDASI

Masyarakat diimbau untuk mengurangi mobilitas dan tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan.

“Kesadaran diri dan menahan keinginan berpergian harus dilakukan. Menjelang hari natal dan tahun baru alangkah lebih baik tidak melakukan perjalanan. Saya meminta masyarakat untuk bekerja sama mencegah penularan virus Covid-19 dengan menahan diri tidak berpergian,” pesan perempuam berhijab ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas