Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang 14 Hari sampai 17 Januari 2022, Jumlah Wilayah Level 1 Bertambah

Pemerintah memperpanjang kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) luar Jawa-Bali selama 14 hari, mulai 4 hingga 17 Januari 2022.

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in PPKM Luar Jawa-Bali Diperpanjang 14 Hari sampai 17 Januari 2022, Jumlah Wilayah Level 1 Bertambah
Tangkap layar kanal YouTube Sekretariat Presiden
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam konferensi pers Evaluasi PPKM, Senin (3/1/2022). Dalam artikel mengulas tentang kebijakan PPKM di luar Jawa-Bali yang kembali diperpanjang 14 hari, 4-17 Januari 2022. 

TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah kembali memperpanjang kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di luar Jawa-Bali selama 14 hari.

PPKM Luar Jawa-Bali diperpanjang mulai 4-17 Januari 2022.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam konferensi pers secara daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (3/1/2022).

“Khusus luar Jawa Bali akan ada perpanjangan, yaitu periode pelaksanaan walaupun situasinya seluruhnya tadi disampaikan juga terkendali, akan diperpanjang 14 hari, yaitu 4-17 januari 2022,” ucapnya.

Baca juga: Update Covid-19 Global 3 Januari 2022: Total Ada 30,6 Juta Kasus Aktif Tersebar di Seluruh Dunia

Lebih lanjut, Airlangga mengatakan jumlah wilayah yang termasuk PPKM Level 1 mengalami kenaikan.

Kemudian, jumlah daerah yang level 2 dan 3 mengalami penurunan.

“Jumlah kabupaten/kota dengan PPKM level 1 meningkat dari 191 kabupaten/kota menjadi 227 kabupaten/kota.”

BERITA REKOMENDASI

“Kemudian, level 2 menurun, dari 169 kabupaten/kota menjadi 148 kabupaten/kota.”

“Level 3 menurun, dari 26 kabupaten/kota menjadi 11 kabupaten/kota,” jelas Airlangga.

Adapun untuk PPKM level 4 di luar Jawa-Bali tidak ada atau nol kabupaten/kota.

Mengenai penanganan Covid-19, kata Airlangga, semuanya di level 1.

Namun, responnya ada wilayah yang tingkat vaksinasinya di bawah 70 persen dan juga tingkat tergantung daripada responnya.


Meski demikian, pemerintah juga tengah mempersiapkan vaksin booster untuk masyarakat.

“Pemerintah juga sedang mempersiapkan booster ketiga, akan ada direvisi baik peraturan Menkes maupun PP yang sedang disiapkan,” jelas Menko Bidang Perekonomian.

Baca juga: Sekolah Dilengkapi QR Code untuk Pantau Penyebaran Covid-19 Saat PTM Terbatas

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas