Update Corona di Indonesia 1 Februari 2022: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini Berjumlah 81.349
Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus baru positif Covid-19 bertambah 16.021, Selasa (1/2/2022).
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan kasus baru positif Covid-19 bertambah 16.021, Selasa (1/2/2022).
Penambahan pada hari ini lebih banyak dibanding kemarin, Senin (31/1/2022) yang mencatat 10.185 kasus.
Total kasus konfirmasi positif hingga hari ini berjumlah 4.369.391 orang.
Kasus aktif saat ini menjadi 81.349, setelah mendapatkan penambahan sebanyak 12.753 orang.
Sementara yang sembuh menjadi 4.143.694 setelah mengalami penambahan sebanyak 3.240 dan meninggal menjadi 144.348 setelah bertambah 28 orang.
Baca juga: Sebaran 16.021 Kasus Covid-19 di 34 Provinsi Indonesia Hari Ini: DKI, Jabar, dan Banten Tertinggi
Lalu jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 377.588.
Sementara suspek saat ini sebanyak 12.121 orang.
Sebaran kasus Covid-19
Dari 16.021 kasus baru Covid-19 di Indonesia hari ini, tercatat ada tiga provinsi jadi penyumbang terbesar.
Provinsi tersebut di antaranya DKI Jakarta 6.391 kasus, Jawa Barat 4.249 kasus, dan Banten 2.463 kasus.
Kemudian disusul Jawa Timur 760 kasus, Bali 715 kasus, Jawa Tengah 331 kasus, Sumatera Utara 117 kasus, dan DI Yogyakarta 114 kasus.
Baca juga: BREAKING NEWS Update Corona 1 Februari 2022: Kasus Baru Tembus 16.021 Pasien
Lalu Papua 107 kasus, Kalimantan Selatan 81 kasus, Kalimantan Timur 76 kasus, Maluku 73 kasus, Lampung 72 kasus, Sumatera Selatan 65 kasus, dan Sulawesi Selatan 50 kasus.
Selanjutnya Riau 37 kasus, Kepulauan Riau 37 kasus, Sulawesi Utara 37 kasus, Nusa Tenggara Barat (NTB) 36 kasus, Sumatera Barat 34 kasus, Papua Barat 34 kasus, dan Kalimantan Barat 31 kasus.
Berikutnya Provinsi Kalimantan Tengah 26 kasus, Nusa Tenggara Timur (NTT) 24 kasus, Jambi 16 kasus, Bangka Belitung 10 kasus, Sulawesi Tenggara 8 kasus, Aceh 7 kasus, Bengkulu 6 kasus, Sulawesi Tengah 6 kasus, Sulawesi Barat 4 kasus, Maluku Utara 3 kasus, Gorontalo 1 kasus, dan Kalimantan Utara 0 kasus.