Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Saat Kasus Omicron Turun, Dokter di AS Cemas Menunggu Kemungkinan Lonjakan Kasus MIS-C

Namun sejumlah rumah sakit di AS mengatakan bahwa lonjakan kasus yang dikhawatirkan itu saat ini belum muncul.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Daryono
zoom-in Saat Kasus Omicron Turun, Dokter di AS Cemas Menunggu Kemungkinan Lonjakan Kasus MIS-C
news-medical.net
Penelitian tersebut mencatat varian Omicron pertama kali dillaporkan di Amerika Serikat (AS) pada 1 Desember 2021. Omicron dengan cepat menjadi strain dominan dari SARS-CoV-2, pada Sabtu (25/12/2021). Meski rawat inap Covid-19 lebih umum ditemui pada orang dewasa, infeksi juga menyebar pada anak-anak dan remaja. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Setelah varian baru virus corona (Covid-19) Omicron menciptakan rekor jumlah anak-anak Amerika Serikat (AS) yang sakit pada Januari lalu, rumah sakit anak di seluruh AS pun bersiap menghadapi bencana lainnya.

Karena terdapat ancaman penyakit lainnya selain Covid-19, yakni kasus kondisi langka namun berbahaya yang disebut sebagai multisistem sindrom inflamasi pada anak-anak, umumnya dikenal sebagai MIS-C.

Namun sejumlah rumah sakit di AS mengatakan bahwa lonjakan kasus yang dikhawatirkan itu saat ini belum muncul.

Baca juga: Kendala Penanganan Covid-19 di Kota Tangerang: Rumah Sakit Kekurangan Dokter Spesialis

Dikutip dari laman CNN, Selasa (22/2/2022), MIS-C dapat dialami anak yang tertular Covid-19, bahkan beberapa minggu setelah mereka terinfeksi.

Kondisi ini dapat menyebabkan bagian tubuh meradang dan dapat mempengaruhi organ utama termasuk ginjal, otak, paru-paru dan jantung.

Gejala MIS-C yang dirasakan penderita memang tidak sama, namun kemungkinan melibatkan sakit perut, muntah, diare, ruam, konjungtivitis dan tekanan darah rendah.

Berita Rekomendasi

Ini sering terjadi pada pasien dengan kasus Covid-19 gejala ringan atau bahkan tanpa gejala.

Dengan adanya varian Omicron yang menyebabkan begitu banyak penyakit, belum jelas secara pasti berapa banyak kasus MIS-C yang dapat diperkirakan oleh rumah sakit di AS atau seberapa serius kondisi ini.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas