Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

BREAKING NEWS Update Corona 10 Maret 2022: Tambah 21.311 Total 5.847.900 Kasus

Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Kamis (10/3/2022).

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in BREAKING NEWS Update Corona 10 Maret 2022: Tambah 21.311 Total 5.847.900 Kasus
freepik
Ilustrasi Covid-19 - Update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Kamis (10/3/2022). 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 di Indonesia yang tercatat hingga Kamis (10/3/2022).

Jumlah kasus positif virus corona tercatat bertambah 21.311 dari total komulatif sebelumnya 5.826.589 kasus.

Data tersebut dirilis dalam laman Peta Sebaran Covid, covid19.go.id, Rabu sore.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 5.847.900 sejak pertama terkonfirmasi pada 2 Maret 2020 silam. 

Kabar baiknya, ada sejumlah 38.399 pasien yang berhasil sembuh dari Covid-19.

Sehingga, jumlah pasien sembuh saat ini berjumlah 5.296.634 jiwa dari pasien sebelumnya yang sebanyak 5.258.235 jiwa.

Baca juga: Kemkominfo Gandeng MUI Beri Literasi Masyarakat Soal Penanganan Covid-19

Baca juga: Pfizer, BioNTech dan Moderna Raup Pendapatan 1.000 Dolar AS Per Detik dari Jualan Vaksin Covid-19

Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan meninggal dunia juga bertambah sebanyak 278 pasien.

Berita Rekomendasi

Total pasien meninggal dunia akibat virus corona menjadi 151.413 orang dari yang sebelumnya sebanyak 151.135 orang.

Penambahan kasus positif tersebut tersebar di seluruh provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cek dan Download Sertifikat Vaksin Covid-19 yang Belum Muncul di PeduliLindungi, Simak Tata Caranya

Provinsi DKI Jakarta memiliki presentase jumlah kasus Covid-19 terbanyak dari total keseluruhan kasus.

Informasi ini dapat terlihat dari data peta persebaran kasus pada tiap provinsi.

Update corona atau Covid-19 di Indonesia bisa di akses di sini.

IDI: Pelonggaran Jangan Buru-buru

Terkait dengan rencana pelonggaran yang akan dilakukan pemerintah, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban mengingatkan pemerintah untuk tak terburu-buru melakukan pelonggaran kebijakan pandemi.

Apalagi saat ini beberapa negara menunjukkan adanya peningkatan kasus mingguannya.

Pasalnya, disejumlah negara tersebut telah melakukan pembukaan perbatasan.

Selain itu, kepala pemerintahannya juga telah melakukan penghapusan kebijakan karantina dan tes PCR.

Misalnya, kasus di Belanda (80 persen), Inggris (53 persen), serta Swiss (47 persen).

"Ini warning bagi kita agar perlahan saja menuju endemi. Jangan buru-buru longgarkan semua," kata Prof. Zubairi dikutip akun twitternya miliknya, Kamis (10/5/2022).

Untuk itu, Pemerintah Indonesia diharapkan dapat mempertimbangkan kebijakan dengan matang.

Sehingga ke depannya tidak menimbulkan dampak buruk bagi masyarakat.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Baca berita lain terkait Penanganan Covid-19

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas