Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Kemenkes Ungkap Gejala Terpapar Sub Varian Omicron BA.2, Kasusnya Sudah Ditemukan di Indonesia

Seseorang yang terpapar sub varian Omicron BA.2 memiliki gejala yang hampir sama dengan pasien Omicron.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kemenkes Ungkap Gejala Terpapar Sub Varian Omicron BA.2, Kasusnya Sudah Ditemukan di Indonesia
sehatnegeriku.kemkes.go.id
Ilustrasi Omicron. Seseorang yang terpapar sub varian Omicron BA.2 memiliki gejala yang hampir sama dengan pasien Omicron. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi M Epid mengatakan, seseorang yang terpapar sub varian Omicron BA.2 memiliki gejala yang hampir sama dengan pasien Omicron.

Pasien BA.2 akan mengeluhkan flu, sakit tenggorokan, pilek, dan badan pegal-pegal.

"Untuk gejala klinis tidak berbeda dan emang dikatakan BA.2 penularan tinggi," kata dia dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/3/2022).

Sampai saat ini, belum ada bukti yang menyatakan bahwa BA.2 memiliki tingkat keparahan yang lebih tinggi, serta dapat menurunkan imunitas dan efikasi vaksin.

Meski demikian, penularan sub varian Omicron BA.2 perlu diwaspadai.

Baca juga: Sebaran Kasus Aktif Covid-19 Selasa, 15 Maret 2022: Jawa Barat Terbanyak, Disusul DIY

Telah terjadi peningkatan kasus di Korea Selatan, Inggris, maupun Hong Kong akibat dominasi BA.2.

Berita Rekomendasi

"Kalau dilihat kenapa harus waspada, karena beberapa negara, seperti Inggris, Korea Selatan dan Hong Kong. Makanya kita harus terus wapsada, prokes dan percepat vaksinasi, yang sudah dapat tiket segera, jangan pilih-pilih vaksin, karena vaksin memberikan proteksi diri," kata Nadia.

Baca juga: Sambut Aturan Baru PPDN, Binda Kalteng Gencarkan Vaksinasi Covid-19

Lebih lanjut, perempuan berhijab ini mengatakan, di Indonesia dari hasil laporan whole genome sequencing atau WGS.

Dari 8.302 WGS, 363 terdeteksi BA.2.

Dikesempatan yang sama Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengatakan, pasien BA.2 tidak menunjukkan gejala yang lebih berat dari varian Delta.

Dari data di Indonesia pasien yang meninggal dibagi tiga kelompok yakni usia 60 tahun ke atas, komorbid dan vaksin yang belum lengkap.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas