Pakar Epidemiologi Bicara Potensi Kenaikan Kasus Covid-19 Paling Cepat Akhir Juli
Dicky pun memprediksi jika Indonesia akan melewati masa rawan pada akhir Agustus. Namun hal ini juga tergantung dari mitigasinya.
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman menyebutkan jika kenaikan Covid-19 ini, akan berlangsung setidaknya dalam 1-2 bulan.
"Tapi tentu ini berbeda waktu varian Delta. Hanya pada kelompok yang rawan seperti lansia, komorbid, atau pun yang cakupan vaksinasi Covid-19 yang masih minim, itu paling berbahaya,"paparnya pada Tribunnews, Kamis (23/6/2022).
Dicky pun memprediksi jika Indonesia akan melewati masa rawan pada akhir Agustus. Namun hal ini juga tergantung dari mitigasinya.
Baca juga: UPDATE Sebaran Kasus Covid-19, 23 Juni 2022: DKI Jakarta Tertinggi, Sumbang 1.054 Kasus
Karena saat ini adalah banyak kasus infeksi yang tidak terdeteksi karena masyarakat sudah banyak memiliki imunitas. Dan bicara potensi kenaikan, ia melihat hal ini agak lebih lambat.
"Paling cepat itu akhir Juli menurut saya. Karena ini akan bersirkulasi dulu di kalangan atau penduduk yang memiliki imunitas. Dan bicara jumlah, sekarang mungkin sudah puluhan ribu yang terinfeksi," paparnya lagi.
Hanya saja mayoritas masyarakat yang terinfeksi tidak bergejala. Sehingga semua dikembalikan pada kemampuan pemerintah dalam mendeteksi dini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.