BREAKING NEWS Update Covid-19 Indonesia Selasa, 23 Agustus 2022: Tambah 4.858 Kasus, 24 Meninggal
Simak update data penambahan kasus Covid-19 Indonesia pada hari ini, Selasa (23/8/2022), berdasarkan data dari Satgas Covid-19.
Penulis: Faryyanida Putwiliani
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Satgas Covid-19 menginformasikan update data penambahan kasus Covid-19 Indonesia pada hari ini, Selasa (23/8/2022).
Hari ini, terdapat penambahan kasus Covid-19 sebanyak 4.858 kasus.
Dibandingkan kasus pada Senin (22/8/2022) kemarin yang sebanyak 3.300, kasus pada hari ini mengalami kenaikan.
Dengan tambahan sebanyak 4.858 kasus pada hari ini, maka total kasus positif Covid-19 menjadi 6.323.715 kasus, sejak awal terdeteksi pada Maret 2020 lalu.
Jumlah kasus sembuh mengalami peningkatan sebanyak 5.134 orang, sehingga totalnya menjadi 6.117.792 orang.
Sementara itu, jumlah orang meninggal dunia akibat Covid-19 bertambah menjadi 24 orang.
Total orang yang meninggal karena Covid-19 kini menjadi 157.420 orang.
Baca juga: Covid-19 Terkendali, Pemerintah Berlakukan PPKM Level 1 di Seluruh Wilayah Indonesia
PPKM Level 1 Diterapkan di Luar Jawa-Bali
Dilansir laman resmi setkab.go.id, pemerintah menerapkan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 1 di seluruh kabupaten/kota di luar Jawa dan Bali.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Ekon), Airlangga Hartarto, yang juga merupakan Koordinator PPKM Luar Jawa-Bali.
“Diberlakukan PPKM di luar Jawa-Bali itu dari 386 (kabupaten/kota) seluruhnya di level 1,” ujar Airlangga dalam keterangan pers usai Rapat Terbatas (Ratas) mengenai Evaluasi PPKM yang dipimpin oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Selasa (23/08/2022), di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.
Airlangga mengungkapkan, situasi pandemi Covid-19 di tanah air terkendali pada level yang rendah jika dibandingkan dengan sejumlah negara lain.
Baca juga: Kurangi Dampak Pandemi Covid-19, Pemerintah Salurkan KUR Bagi Pekerja Migran Indonesia
“Di Jepang masih tinggi 218 ribu (kasus), Amerika, Australia, dan India pun angkanya relatif tinggi, sedangkan di Indonesia dengan kasus sekitar Seven Day Moving Average 4.683 (kasus) dan relatif lebih rendah dari berbagai negara lain,” ujarnya.
Lebih rinci, Airlangga menjelaskan tingkat positivity rate mingguan nasional adalah 9 persen, kasus aktifnya sekitar 48 ribu kasus, dan kasus rata-rata turun 1,94 persen dari minggu sebelumnya.
Sementara itu, angka reproduksi efektif (Rt) secara nasional juga mengalami penurunan di angka 1,12 persen.
Terkait vaksinasi, Airlangga mengungkapkan bahwa masih terdapat tiga provinsi di luar Jawa-Bali dengan cakupan vaksinasi dosis pertama di bawah 70 persen, yaitu Maluku, Papua, Papua Barat.
Kemudian, sebanyak 18 provinsi memiliki cakupan vaksinasi dosis kedua di bawah 70 persen dan 20 provinsi dengan cakupan vaksinasi dosis penguat atau booster di bawah 30 persen.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)