Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Subvarian Arcturus Masuk ke Indonesia, Pakar Ingatkan Tetap Pakai Masker Saat Mudik

Kemenkes membenarkan satu kasus Covid-19 subvarian Omicron XBB.1.16/Arcturus. Jika mudik, tetap menggunakan masker.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Subvarian Arcturus Masuk ke Indonesia, Pakar Ingatkan Tetap Pakai Masker Saat Mudik
Warta Kota/Henry Lopulalan
Suasana penumpang di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Kamis (13/4/2023). Kemenkes membenarkan satu kasus Covid-19 subvarian Omicron XBB.1.16/Arcturus. Jika mudik, tetap menggunakan masker. Warta Kota/Henry Lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membenarkan satu kasus Covid-19 subvarian Omicron XBB.1.16 atau Arcturus.

Pada informasi terakhir, sudah ada dua kasus subvarian Arcturus yang masuk.

Baca juga: Subvarian Arcturus Bisa Bahayakan Kelompok Berisiko, Pakar Ingatkan Terapkan Prokes

Terkait hal ini, Peneliti Keamanan dan Ketahanan Kesehatan Global Dicky Budiman ingatkan pentingnya menggunakan masker.

Walau pun Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sudah tidak ada, masker dianjurkan untuk tetap dipakai.

"Karena PPKM gak ada, pandemi mau dicabut, (tidak dipakai), tidak begitu. Karena kalau ada orang sakit, lalu saat sedang dalam perjalanan jauh, di ruang tertutup, atau keramaian, pakai lah masker," ungkap Dicky pada keterangannya, Sabtu (15/4/2023).

Dicky menganjurkan untuk tetap menggunakan masker apa lagi jika termasuk pada kelompok rawan.

Baca juga: 3 Cara Cek Tarif Tol Secara Online Tanpa Aplikasi untuk Memudahkan Mudik Lebaran 2023

Berita Rekomendasi

Penggunaan masker, kata Dicky sebagai bentuk melindungi diri dan orang lain.

"Jadi masker itu tanda kita sayang. Tanda kita peduli pada orang sekitar kita dan diri sendiri," paparnya.

Ia pun mengungkapkan jika penggunaan masker tidak hanya pada orang sakit.

Stasiun Pasar Senen Jakarta Pusat dipadati pemudik, Jumat (14/4/2023). Hari ini ada 19.000 orang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
Stasiun Pasar Senen Jakarta Pusat dipadati pemudik, Jumat (14/4/2023). Hari ini ada 19.000 orang yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen. (Tribunnews.com/ Rahmat W Nugraha)

" Jadi pakai masker itu bukan tanda sakit ya," kata Dicky menambahkan.

Selain itu, ia mengingatkan bagi masyarakat yang ingin mudik, tetap menggunakan masker kalau sedang dalam keadaan tidak sehat.

"Atau pakai masker, jauh dulu, pastikan tidak apa-apa, ke dokter. Seperti itu yang bisa melindungi,"ucapnya.

Lebih lanjut, Dicky juga menyarankan untuk melakukan kegiatan bersama di ruang terbuka.

Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik dan mampu, disarankan juga menggunakan kendaraan pribadi.

Kemudian, mudik lebih supaya terhindar dari macet. Termasuk nanti ketika arus baliknya.

"Supaya tidak berdesak-desakan dan lain sebagainya. Termasuk kalau sudah sampai lokasi, jangan langsung ketemu kakek neneknya. Mandi dulu, bersih-bersih, dan lihat kondisi. Sehat atau tidak, nyeri nelen nih, jangan dulu," kata Dicky lagi.

Ia pun mengingatkan untuk menjaga kesehatan secara umum dan mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas