Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tembus Pasar Korea, Ketua DPD RI Berharap Rumput Laut Samarinda Dikembangkan

Budi daya rumput laut yang dikembangkan di Samarinda, Kalimantan Timur, sukses menembus pasar internasional seperti Korea

Editor: Content Writer
zoom-in Tembus Pasar Korea, Ketua DPD RI Berharap Rumput Laut Samarinda Dikembangkan
dok. DPD RI
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. 

TRIBUNNEWS.COM - Budi daya rumput laut yang dikembangkan di Samarinda, Kalimantan Timur, sukses menembus pasar internasional seperti Korea. Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti berharap momentum ini bisa dimanfaatkan. Ia pun meminta komoditi tersebut dikembangkan dan produktivitasnya digejot.

Menurut LaNyalla Mattalitti, keberhasilan Kalimantan Timur mengekspor rumput laut di masa pandemi Covid-19 jelas sangat membantu.

"Hal ini membuktikan pasar untuk komoditi kita masih terbuka sangat lebar, khususnya rumput laut. Momentum ini harus dijaga, bahkan kita harus bisa memperluas pasar. Apalagi ekspor ini bisa turut menjaga perekonomian agar tetap stabil," katanya, Kamis (11/2/2021).

Mantan Ketua Umum Kadin Jawa Timur itu pun memuji kualitas rumput laut asal Samarinda yang menembus pasar Korea.

"Kualitas rumput laut asal Samarinda sangat teruji. Keberhasilan memenuhi kebutuhan pasar Korea menjadi buktinya. Potensi usaha dari komoditi ini sangat baik. Pemerintah daerah perlu memberikan perhatian lebih pada komoditi rumput laut," harap LaNyalla.

Menurutnya, ekspor rumput laut ini dipasok dari daerah Bontang. Selain memenuhi permintaan pasar luar negeri, pemasaran rumput laut juga diterima di pasar nasional.

"Potensinya sangat luar biasa dan masih bisa dikembangkan lebih lanjut. Potensi ini harus bisa dikembangkan secara optimal oleh pemerintah daerah. Dan harus ada langkah konkret agar komoditi rumput laut bisa menjadi bagian dalam usaha pemulihan ekonomi," tukasnya.

Berita Rekomendasi

Tidak itu saja, Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu juga berharap Pemda dapat melakukan pengembangan komoditi ini.

"Caranya, dengan memproduksi produk olahan rumput laut agar petani rumput laut bisa mendapatkan value added dari penjualan rumput laut," ujarnya.(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas