ONIC Tetap Main Full Team di Minggu Terakhir MPL ID Season 11, Adi: Keep Improving Aja
ONIC Adi ingin Kiboy dkk bisa meningkatkan kemampuannya meskipun telah menampati Upper Bracket di babak playoff MPL ID Season 11.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Analyst ONIC Esports, Adi Syofian Asyauri menanggapi kemenangan timnya atas EVOS Legends di MPL ID Season 11 Week 6 Day 3, Sabtu (25/3/2023) siang WIB.
ONIC Esports turun dengan full team meskipun sudah dipastikan menampati Upper Bracket di babak playoff MPL ID Season 11.
Tim berlogo landak kuning itu tetap mengandalkan Kairi, CW, Kiboy, Butsss dan Sanz dalam pertandingan minggu terakhir ini.
Baca juga: Info Harga & Cara Beli Tiket Nonton Play-off Mobile Legends MPL ID S11, Mulai Rp 75 Ribu
Bermainnya roster terbaik ONIC Esports membuahkan hasil kemenangan 0-2 atas EVOS Legends.
Kemenangan ini ditanggapi ONIC Adi bahwa timnya tetap fokus di minggu terakhir MPL ID Season 11.
Ia ingin Kiboy dkk bisa meningkatkan kemampuannya agar mampu konsisten dan mempertahankan gelar season 10 lalu.
“Mungkin kita lebih ke set goals nya sih (di week terakhir Regular Season MPL ID S11) karena kita udah nemu check poin lah,” kata ONIC Adi dikutip dari laman GGWP.
“Tapi kalau untuk secara keseluruhannya, kita bakal tetap enjoy dan fokus di setiap game. Kita gak mandang kita udah nyaman atau apa, keep improving aja,” tegasnya.
Atas hasil tersebut, ONIC Esports semakin kokoh di puncak klasemen dengan 17 poin.
Sedangkan EVOS Legends tertahan di peringkat 4 dengan 1 poin.
Ulasan EVOS Legends vs ONIC Esports
Pada game pertama, EVOS Legends menurunkan komposisi hero Melissa (Branz), Lolita (Dreams), Pharsa (Hijumee), Lancelot (Tazz) dan Phoveus (Saykots).
Adapun ONIC Esports mengandalkan Fredrinn (Kairi), Masha (Butsss), Valentina (Sanz), Wanwan (CW) dan Chou (Kiboy).
Permainan agresif langsung terlihat pada menit kedua saat perebutan Turtle pertama.
Kairi sukses melakukan retri tepat sasaran sehingga ONIC Esports yang mendapatkan turtle tersebut.
Bahkan First Blood juga menjadi milik ONIC Esports setelah CW mengeliminasi Branz.
Tak lama berselang gantian Kairi mengeliminasi Saykots yang berada di lane belakang milik ONIC Esports.
Dominasi ONIC Esports terus terjadi hingga menit kesembilan.
ONIC Esports sukses unggul jumlah eliminasi hingga merebut turtle kedua dan ketiga.
Hampir saja menit 11, ONIC Esports merebut kemenangan dengan bantuan Lord pertama.
Untungnya pertahanan EVOS Legends mampu mengantisipasi hal tersebut.
Akhir dari perlawanan EVOS Legends pada game pertama terjadi di menit 13.45.
ONIC Esports dengan bantuan Lord kedua meraih kemenangan game pertama.
Statistik ONIC Esports pun unggul 17 kill, sedangkan EVOS Legends hanya 5 kali.
Beralih ke game kedua, EVOS Legends menggunakan Lapu-Lapu (Saykots), Arlott (Hijumee), Valentina (Branz), Grock (Tazz) dan Kadita (Dreams).
Untuk ONIC Esports memilih hero Yu Zhong (Butsss), Fredrinn (Kairi), Melissa (CS), Ruby (Kiboy) dan Pharsa (Sanz).
Sama dengan sebelumnya, ONIC Esports tidak banyak mendapatkan perlawanan di game kedua.
ONIC Esports unggul segalanya dari merebut 3 turtle dan 2 lord.
Puncaknya menit 14.30, ONIC Esports menang di game kedua dengan unggul 21 kill dan EVOS Legends hanya 5.
(Tribunnews.com/Ipunk)