Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hari Ini Terakhir Memotong Kuku Bagi yang Hendak Berkurban, Lengkap dengan Niat Puasa Arafah

Hari ini, Kamis (1/8/2019) merupakan hari terakhir untuk memotong kuku dan rambut bagi yang hendak berkurban. Simak selengkapnya di sini!

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Miftah
zoom-in Hari Ini Terakhir Memotong Kuku Bagi yang Hendak Berkurban, Lengkap dengan Niat Puasa Arafah
Shutterstock
Hari ini, Kamis (1/8/2019) merupakan hari terakhir untuk memotong kuku dan rambut bagi yang hendak berkurban. Simak selengkapnya di sini! 

13 Dzulhijjah = 14 Agustus 2019

Sementara itu, 2-8 Agustus 2019 disunahkan puasa dan memperbanyak amal saleh.

Dengan berpuasa selama 7 hari tersebut, pahala akan dilipatgandakan.

Berikut jadwal puasa Tarwiyah dan Arafah 2019 :

Puasa Tarwiyah 8 Dzulhijah = 9 Agustus 2019

Puasa Arafah 9 Dzulhijah = 10 Agustus 2019

Iedul Adha 10 Dzulhijjah = 11 Agustus 2019

Berita Rekomendasi

Sementara itu, tanggal 12-14 Agustus 2019 adalah hari Tasrik.

Umat Muslim dilarang berpuasa di ketiga hari tersebut.

Baca: Tata Cara Puasa 10 Hari Sebelum Idul Adha 2019, Tanggal Berapa Puasa Tarwiyah dan Arafah?

Berikut ini niat puasa Tarwiyah

نويتُ صومَ تَرْوِيَة سُنّةً لله تعالى

(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)

Artinya, "Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."

Berikut ini niat puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

(Nawaitu shouma ‘arofata sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Artinya: "Saya Niat Puasa Sunnah Arafah karena Allah Ta’ala".

Keistimewaan puasa Tarwiyah

Keistimewaan puasa Tarwiyah adalah dapat membersihkan dan menghapus dosa yang tahun lalu.

Selain itu, bagi yang mengerjakan puasa Tarwiyah memiliki keutamaan mendapatkan keberkahaan hidup serta amal ibadah yang dilipatgandakan.

Keistimewaan puasa Arafah

Ilustrasi puasa sunnah Tarwiyah dan puasa sunnah Arafah.
Ilustrasi puasa sunnah Tarwiyah dan puasa sunnah Arafah. (TRIBUNLAMPUNG.COM)

Puasa Arafah hukumnya adalah sunnah muakkad atau sangat dianjurkan.

Puasa Arafah memiliki keistimewaan yang sangat spesial jika dibandingkan puasa Tarwiyah.

Namun, jika dapat mengerjakan kedua puasa sunnah tersebut, maka sesungguhnya kedua amalan tersebut istimewah.

Bagi yang mengerjakan puasa Arafah, maka dosanya satu tahun sebelumnya dan sesudah puasa Arafah akan dihapuskan.

Barangsiapa berpuasa pada hari Arafah, maka ia diampuni dosa-dosanya setahun yang di depannya dan setahun setelahnya. (HR. Ibnu Majah; shahih).

(Tribunnews.com/ Renald/ Nila Irdayatun Naziha)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas