Kemenag Minta Jemaah Haji Pakai Aplikasi PUSAKA untuk Tahu Panduan Manasik
jemaah Haji tidak sungkan untuk bertanya kepada para petugas Haji, jika mereka mengalami kendala, baik selama di embarkasi hingga berada di tanah suci
Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Hendra Gunawan
Oleh karena itu, para jemaah Haji diimbau untuk selalu menjaga kesehatan sebelum keberangkatan.
Ada 3 hal utama yang diingatkan pemerintah agar kondisi tubuh para jemaah tidak mudah lelah maupun sakit saat menjalankan ibadah Haji 1444 Hijriah/2023 Masehi.
Mulai dari istirahat yang cukup, makan tepat waktu dan perbanyak mengkonsumsi air putih.
Terutama bagi gelombang pertama yang diberangkatkan ke Madinah al-Munawwaroh yang dimulai pada hari ini, 24 Mei 2023, mereka akan menjalani Arbain atau salat berjamaah selama 40 waktu berturut-turut di Masjid Nabawi, sebelum diberangkatkan ke Mekkah.
"Pemerintah mengimbau seluruh jemaah haji untuk selalu menjaga kesehatan dengan istirahat cukup, makan tepat waktu, dan perbanyak minum. Saat ini, suhu di Madinah mencapai 41 derajat celcius," kata Akhmad Fauzin, dalam Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H/2023 M, di kanal YouTube Kemenag RI, Selasa (23/5/2023).
Ia pun menyebut bahwa pada penyelenggaraan Ibadah Haji tahun ini, total ada 7.510 jemaah dari 19 (kelompok terbang) kloter yang berangkat pada 24 Mei 2023.
"Total ada 7.510 jemaah yang akan berangkat pada 24 Mei 2023. Mereka terbagi dalam 19 kloter," jelas Akhmad Fauzin.
Terkait 19 kloter itu tergabung dalam 8 embarkasi, meliputi:
1. Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) berjumlah 4 kelompok terbang.
2. Embarkasi Solo (SOC) 4 kelompok terbang.
3. Embarkasi Makassar (UPG) 2 kelompok terbang.
4. Embarkasi Aceh (BTJ) 1 kelompok terbang.
5. Embarkasi Medan (KNO) 1 kelompok terbang.
6. Embarkasi Batam (BTH) 2 kelompok terbang.