Momen Haru Uwais Alqarni asal Karachi Gendong Ibu di Terowongan Mina Bikin Jemaah Indonesia Menangis
Jemaah haji asal Medan iri dan menangis haru saat menyaksikan ibu asal Sindh Karachi, Pakistan digendong anaknya di terowongan Mina.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - PERNAH baca kisah Uwais al Qarni (594-657 M), pemuda tabiin asal Yaman yang berjalan kaki dan menggendong ibunya menunaiakan ibadah haji di Makkah?
Di Nafaq "terowongan" Muaishim Mina, Makkah, Jumat (30/6/2023) siang, sosok serupa Uwais al Qarni, terlihat.
Baca juga: Suhu Capai 48 Derajat Celcius, Ribuan Jemaah Haji Menderita Heat Stress
Momen haru ini disaksikan polisi asal Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Namanya; Ajun Komisaris Polisi Erianto Tanjung.
Ia menyaksikan ibu dan anak asal Sindh Karachi, Pakistan.
Si anak ala Uwais itu bernama Mohammad Rishwa, 52 tahun.
Sedangkan si ibu berusia 102 tahun. Ghulam Jannah, namanya.
Ghulam dalam bahasa Arab Urdu berarti pelayan. Sedangkan Jannah bermakna sorga dalam bahasa Arab.
Baca juga: Maktab Mina Jadid Mulai Sepi, 92,8 Persen Jemaah Haji Jawa Barat Pilih Nafar Awal
"Terus terang saya iri Bang! Dia jalan kaki, makanya saya ikuti dan saya tawarkan air minum. Alhamdulillah," ujar Erianto, usai aksi heroik itu.
Eri adalah jamaah haji Kloter 15 embarkasi Kualanamu (KNO), Medan.
Kala personel Polisi Resort Singkil, Nanggroe Aceh Darussalam itu memberi air mineral botolan, seorang wanita jamaah Indonesia lain, juga terllihat datang menawarkan susu segar kemasan.
Erianto melihat Uwais Al Qarni asal Karachi itu, saat perjalanan pulang dari lantai 3 jembatan Jamarat Mina.
Eri juga tak kuasa menyembunyikan respek dan rasa cemburunya.
"Ibu saya masih hidup Bang, sudah dua kali berhaji dia. Saya sudah baca kisah Uwais lama, tapi baru kali ini lihat menggendong ibu naik haji seperti ini di Mina." kata Erianto.
Sebelumnya, saat Riswan menggendong ibunya dari maktab tenda Mina ke Jamarat, Tribun sudah melihat bakti sejati sang anak ke ibu.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Poskes Mina, Layani Jemaah Haji Selama Prosesi Lempar Jumrah
Di sepanjang perjalanan, Riswan mengundang decak kagum, simpati dan respek banyak.
Diam-diam, banyak yang mengabadikan momen itu di sepanjang 2,1 km jalur Terowongan Mina ke Jamarat.
Dan, Tribun pun memberanikan diri mendekat dan bertanya, siapa gerangan sosok Uwais Al Qarni di Terowongan Mina ini.
Sayang, upaya mengorek informasi dalam terkendala "bahasa".
Si anak hanya tahu beberapa kosa kata Arab atau Inggris sederhana. Sisanya, Urdu.
Informasi Nama, usia, asal, jumlah saudara Tribun peroleh dari pertanyaan bahasa Arab campur Inggris.
Sementara informasi, Riswan menggendong ibu dari Karachi, pakai lewat jalur laut, dan jalan kaki, mengunakan bahasa isyarat, dan gambar. (zil)